TELUKKUANTAN (RUANGRIAU) - Pelaku balap liar yang semakin meresahkan warga selama bulan Ramadan ini akhirnya kena batunya. Sabtu (17/4/2021) malam, puluhan personel Satusan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kuansing lansung melakukan melakukan penindakan.
Akibatnya, pelaku balap liar yang memenuhi seputaran Jalan Rustam S Abrus dekat kantor Bupati Kuansing dan Sport Center, itu sontak panik dan kocar kacir menyelamatkan diri masing-masing. Sementara 13 unit sepeda motor yang terlibat aksi balap liar tersebut berhasil diamankan polisi.
Kapolres Kuansing AKBP Henky Poerwanto SIK MM melalui Kasat Lantas AKP Rocky Junasmi SIK MH Minggu (18/4/2021) mengatakan, ketiga sepeda motor yang tertangkap saat balap liar itu sudah dibawa ke kantor Satlantas Kuansing. Langsung dilakukan penilangan dan pihaknya juga akan terus melakukan penindakan jika ada aksi balap liar nantinya lagi.
Kasat juga mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan raya, khususnya para remaja anak anak muda untuk tidak melakukan aksi balap liar. Sebab kegiatan tersebut dapat membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.
Menurutnya, bulan suci Ramadan itu seharusnya anak-anak muda itu memanfaatkan waktu sebaik baik mungkin untuk meningkatkan iman dan taqwa dengan memperbanyak ibadah. Bukan balap liar yang dapat mebahayakan nyawa sendiri dan orang lain apabila terjadi kecelakaan.
''Apa untungnya ikut balap liar itu. Hanya untuk gagah-gagahan, sementara orang tua sibuk memikirkan kita. Kita malah tak tahu diri ikut balap liar. Jika terjadi kecelakaan siapa yang rugi dan susah, tentu orang tua kita susah. Sementara yang rugi bukan kita saja. Orang lain pun ikut rugi akibat balap liar ini,'' ucap Rocky. (*)