PEKANBARU - Sejak diresmikan, sudah terjadi tiga kali kecelakaan di Jalan Tol Pekanbaru-Dumai. Terbaru, melibatkan mobil truk tronton dan mobil Honda Mobilio, Kamis (15/10) sekitar pukul 6.20 WIB.
Dua orang dinyatakan meninggal. Mereka merupakan penumpang mobil Honda Mobilio yang dikemudikan Amirul Putra asal Dumai. Kedua korban meninggal diketahui bernama Nasrul Wirawan (41) dan Kapra (24). Sedangkan, Amirul Putra Anandi (21) dan Abdurrahman mengalami luka-luka ringan.
''Ada dua korban yang meninggal dunia,'' jelas Kasat PJR Ditlantas Polda Riau Kompol Irmadison.
Lanjutynya, lokasi kecelakaan persisnya terjadi di Jalan Tol Pekanbaru-Dumai KM 27.600 Kecamatan Kandis, Siak. Tewasnya dua korban dari penumpang mobil Honda Brio, karena mengalami luka-luka berat di bagian kepalanya.
Hal ini sesuai dengan kondisi mobil Honda Mobilio yang mengalami kerusakan parah pada bagian depan mobil, hingga ke bagian tempat duduk penumpang dibelakang.
Informasinya, setelah kejadian Nasrul langsung meninggal di lokasi kejadian. Sedangkan Kapra meninggal dunia, setelah sempat mendapat perawatan medis di Rumah Sakit (RS) Awal Bros Pekanbaru.
Menurut keterangan saksi, kecelakaan terjadi berawal dari Mobil Honda Mobilio BM 1302 RP yang datang dari arah Pekanbaru menuju arah Duri dengan kecepatan tinggi. Sesampainya di TKP, dengan kondisi jalan lurus, tiba-tiba pengemudi mobil Honda Mobilio mengantuk, sehingga langsung menabrak truk di depannya.
''Analisis kami kecelakaan disebabkan human eror, karena diduga lalai dan kurang hati-hati,'' jelas Irmadison.
Sementara, Branch Manager Ruas Tol Pekanbaru - Dumai, AAG Indrajana menjelaskan, posisi akhir kendaraan minibus terhimpit di kendaraan truk tronton pada jalur lambat menghadap ke arah Duri. ''Korban meninggal dunia dan luka ringan tersebut telah dievakuasi ke RS Awal bross Ahmad Yani,'' ungkapnya.
Kecelakaan ini, sambung dia, telah ditangani oleh Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya selaku pengelola ruas Tol Pekanbaru-Dumai dengan melibatkan pihak kepolisian daerah setempat. ''Hutama Karya turut berbelasungkawa atas meninggalnya korban serta meminta maaf atas ketidaknyamanan yang timbul. Hutama Karya menghimbau seluruh pengguna jalan tol untuk terus berhati-hati dan waspada dalam mengemudi,'' pungkasnya. (*)