HUT Posyandu, Pentingnya Posyandu dalam Pencegahan Stunting

Kamis, 04 Agustus 2022

Anggota DPRD Kota Pekanbaru Suherman (baju biru dua dari kiri) bersama Lurah Kampung Bandar (tengah baju merah) saat foto bersama kader posyandu.

PEKANBARU (RUANGRIAU) - Guna mendukung kesehatan ibu hamil dan balita yang ada di kelurahan Kampung Bandar, Anggota DPRD Kota Pekanbaru H Suherman mendatangi kegiatan HUT Posyandu ke 36 tahun di Kantor Lurah Kampung Bandar yang berada dijalan.

Dalam kegiatan ini hadir juga Camat Senapelan diwakilkan Kasi Kesehatan dan Sosial Erita dan Lurah Kampung Bandar Nopri Anugrah Saputra, Ketua LPM Kampung Bandar, Babinsa serta para kader-kader posyandu yang ada di Kampung Bandar.

Disampaikan Ketua Posyandu Kampung Bandar Nuraini Hamid, dirinya berharap kedepannya kader posyandu lebih semangat lagi dan para tokoh masyarakat dapat mensuport posyandu yang ada di Kampung bandar ini. Banyak yang masih harus dibenahi seperti belum adanya tempat permanen untuk kegiatan posyandu, hingga menyediakan makanan untuk para balita masih menggunakan uang para kader sendiri.

Dalam kesempatan ini para kader barharap adanya bantuan makanan tambahan untuk balita.

"Untuk posyandu lansia pun ada, tiap lansia dapat mengecek kesehatan dan bila ada gejala sakit diberikan resep oleh petugas puskesmas yang ada di posyandu dan obat dapat diambil di puskesmas," ungkap Nuraini.

Dalam kata sambutannya Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru H Suherman, mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan para kader dan akan suport bantuan untuk makanan tambahan para balita guna mencegah balita menderita gizi buruk atau stunting. Dirinya ikut bangga kepada para kader dimasa-masa tidak lagi adanya insentif untuk para kader, namun kader posyandu tetap semangat dan rela menyisihkan uangnya guna kelancaran kegiatan posyandu ditiap bulannya.

"Kita sebagai tokoh masyarakat mensuport kegiatan seperti ini, dan kita pun konsen untuk masalah stunting. Kedepan untuk pencegahan stunting saya harap tak hanya ketika bayi atau balita saja, tapi sejak dalam kehamilan. Kita minta puskesmas pantau stunting dari masa ibu hamil," papar Suherman.

Ditambahkan Lurah Kampung Bandar Nopri Anugrah Saputra, dirinya berharap posyandu melihat kembali kesehatan lansia. Dirinya menekankan memberikan pelayanan terbaik untuk lansia tak juga balita.

"Semoga pelayanan lebih baik, lebih bagus kedepannya, semoga lebih semangat lagi untuk para kader dan dapat memberikan pelayanan maksimal untuk masyarakat," tutup Lurah Kampung Bandar.

Dimana diketahui Kampung Bandar memiliki 7 posyandu, dimana 2 posyandu khusus juga melayani kesehatan lansia. (*)