BATUHAMPAR (RUANGRIAU.COM) - Sejumlah aspirasi masyarakat di Kepenghuluan Bantaian Baru ditampung oleh anggota DPRD Rohil Basiran Nur Effendi SE saat melakukan reses di daerah itu. 

Adapun bentuk usulan yang diajukan masyarakat Blok A dan Blok B transmigrasi tersebut, ada yang berbentuk pembangunan fisik dan ada pula yang non fisik sehingga tidak dapat diusulkan melalui anggaran APBD. 

Sehingga usulan langsung itu direalisasikan Basiran secara pribadi. Dimana, usulan itu datang dari perwakilan pemuda yang meminta dibelikan ola kaki dan bola voli beserta net. Lalu usulan kursi untuk persatuan oleh ibu-ibu pengajian hingga minta dibelikan speaker. 

Basiran mengatakan, bahwa memang anak-anak muda yang minta sarana olahraga itu patut diapresiasi, karena olahraga merupakan salah satu aktivitas yang dapat menyehatkan tubuh dan menjauhi generasi muda dari perbuatan negatif. 

Sementara itu, kata Basiran, ada kelompok ibu-ibu minta belikan tenda dan kursi untuk persatuan wirid mereka. "Usulan seperti ini tidak bisa dibahas di APBD, jadi itu memang mungkin ini jatuhnya kita secara pribadi. Jadinya ya kita bantu secara pribadi," sebut Basiran. 

Sementara itu, kata Basiran, usulan berupa infrastruktur seperti pembangunan box culvert, semenisasi jalan, rehab rumah ibadah dan juga normalisasi, tentunya ini akan menjadi prioritas untuk dimasukkan pada pembahasan APBD tahun berikutnya. 

"Insya Allah usulan pembangunan ini kita perjuangkan. Namun saya tidak bisa menjanjikan, sebab pemerintah daerah banyak hutang tunda bayar yang harus diselesaikan," pungkasnya. (*)