PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Kabar gembira untuk masyarakat Pekanbaru pecinta musik Koplo. Kini Festival Koplo Indonesia hadir di Pekanbaru. RND Group berkolaborasi dengan Mangata Group (MSI) menyelenggarakan Festival Koplo Indonesia Vol 2 di Pekanbaru. 

CEO RND Group Reynol Bolung selaku penyelenggara Festival Koplo Indonesia Vol 2 menyebutkan, dengan hadirnya Festival Koplo Indonesia ini yakni bergalau bersama diringi musik gendre dangdut dan koplo. Tentu saja tidak kalah dengan festival pop pada umumnya. Tentu saja festival koplo ini akan meriah dengan mendatangan artis-artis ibukota yang akan menghebohkan panggung. 

Musisi yang sedang viral akan tampil seperti NDX AKA, Duo Anggrek, Fitri Carlina, Mr Jono & Joni, Diskoplo, dan DJ Tessa Morena. Tak lupa pula artis lokal dari Kota Pekanbaru yang sedang naik daun, Rita Nasiak. 

Festival Koplo Indonesia diadakan selama satu hari, Minggu, 26 November 2023 di Kota Pekanbaru. 

" Festival Koplo Indonesia Vol 2 diselenggarakan untuk menjawab kerinduan masyarakat atas panggung yang menghadirkan full musik koplo dari awal hingga akhir," kata Reynol Bolung, di Malabar Coffee, Pekanbaru, Jumat (8/9/2023). 

Menurut Reynol Bolung, CEO RND Group yang juga selaku penyelenggara, pemilihan kota Pekanbaru sebagai lokasi Festival Koplo Indonesia Vol. 2 bukan tanpa alasan. 

"Pekanbaru termasuk dalam tiga besar kota di Pulau Sumatera dengan pendengar musik koplo terbanyak," jelasnya. 

Tyo dari PT Mangata Smart Internasional selaku project leader Festival Koplo Indonesia Vol. 2 Pekanbaru mengatakan pihaknya sangat senang ikut terlibat dalam penyelenggaraan Festival Koplo Indonesia Vol. 2. 

“Dengan adanya Festival Koplo Indonesia Vol. 2 kami berharap musik koplo dan dangdut pada umumnya dapat diterima secara luas lagi khususnya pada generasi muda dan ikut serta meningkatkan giat usaha para pelaku ekonomi kreatif di kota Pekanbaru,” ujarnya. 

Sebagai informasi, musik koplo atau dikenal juga dangdut koplo adalah sebuah sub aliran dalam musik dangdut. Musik ini berciri khas irama yang cepat dari gendangnya, musik koplo digemari masyarakat secara luas. 

Musik Koplo dikembangkan pada tahun 2000-an, walau sudah 20 tahun yang lalu popularitas koplo tidak berkurang. 

Sebagai salah satu khazanah musik di Indonesia, musik koplo semakin berkembang menjadi bentuk turunan yang lebih mudah diterima masyarakat luas. Di antaranya pop-koplo dengan memasukkan gaya musik pop, atau diskoplo, dengan memasukkan gaya unsur musik disko. (***)