JAKARTA (RUANGRIAU.COM) - 
Mahasiswa jurusan Teknik Mesin dituntut untuk memiliki sumber daya yang unggul dan kompeten. Sejumlah kemampuan harus dikuasai jika mau dilirik dunia industri. 

Ilmu yang akan dipelajari mahasiswa di jurusan ini mencakup fisika, desain, hingga analisis mesin. Tak hanya itu, mahasiswa akan belajar tentang konversi energi, konstruksi, dan perancangan teknik produksi. 

Dikarenakan kemampuan yang dibutuhkan oleh industri teknik mesin ini tak mudah, maka mahasiswa yang berminat perlu menyiapkan beberapa keahlian sedari masa kuliah. 

Mengutip laman Vokasi Kemdikbud, berikut di antaranya hal yang perlu dikuasai mahasiswa Teknik Mesin: 

1. Memahami Teknik Dasar 

Di setiap jurusan, mahasiswa akan mempelajari teori dasar atau pengantar sesuai dengan bidangnya. Begitupun pada jurusan teknik mesin, mahasiswa harus memahami teknik dasar yang akan menjadi bekal untuk bekerja nanti. 

Teknik dasar yang dimaksud misalnya adalah basic engine, basic hydraulic, basic electric, basic transmission, dan teknik lainnya. Teknik-teknik tersebut wajib dimiliki pekerja industri mesin terutama alat berat. 

Dalam industri alat berat, pekerja dituntut dapat memelihara alat berat. Jika mahasiswa telah menguasai teknik dasar, maka tidak akan terlalu sulit untuk menyesuaikan diri dengan tuntutan pekerjaan. 

2. Product Knowledge 

Hal kedua yang wajib dikuasai adalah memahami product knowledge. Maksudnya, pekerja di industri teknik mesin harus mempunyai pengetahuan terkait sebuah produk tertentu. 

Dengan memahami product knowledge, maka seseorang akan memiliki nilai lebih di mata perusahaan. Untuk bisa memahami banyak product knowledge, mahasiswa bisa mengikuti magang terlebih dahulu selama masa perkuliahan karena terkadang materi ini tak diajarkan di kelas. 

3. Perbaikan dan Pemeliharaan 

Unsur penting lainnya yang menjadi modal bagi lulusan teknik mesin adalah keterampilan perbaikan dan pemeliharaan. Tidak hanya ahli merancang mesin, tetapi pekerja di industri ini wajib juga dapat menjaga dan memperbaiki sistem jikalau ada kerusakan. 

Terutama di industri alat berat, pemeliharaan alat akan sangat penting bagi mekanik. Jika alat rusak, maka pekerjaan dan efisiensi tenaga akan terhambat juga. 

Beberapa kemampuan lainnya yang juga harus dilatih adalah membongkar, memperbaiki, dan merakit kembali berbagai bagian mesin. Contoh keahlian ini yakni bisa mengganti suku cadang, melakukan penyetelan mesin, dan pemeliharaan preventif untuk memastikan mesin bekerja dengan baik. (*)