PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Dewan Pembina Forum Honorer K2 Tenaga Teknis Administrasi Indonesia Nur Baitih mengatakan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal honorer sudah sangat jelas. Pemerintah pusat dan daerah diminta menuntaskan honorer sampai 31 Desember 2024. 

"Pemda (pemerintah daerah) jangan mbalelo lagi. Ini titah presiden lho," tegas Bunda Nur, sapaan akrab Nur Baitih, kepada JPNN.com Selasa (6/2/2024). 

Dia mengungkapkan, jatah PPPK 2024 di instansi pusat dan daerah sebanyak 1.611.727 formasi. Khusus untuk instansi daerah 1,3 juta lebih. 

Angka besar ini akan sia-sia jika Pemda tidak memanfaatkan sebaik-baiknya. 

"Bapak presiden ingin menuntaskan honorer tahun ini, makanya formasinya besar sekali," ucap Bunda Nur. 

Dia pun menyarankan seluruh honorer K2 mengawal di masing-masing daerah agar usulan formasi PPPK 2024 bisa dimaksimalkan. 

Sesuai surat MenPAN-RB Azwar Anas, tenggat waktu pengusulan kebutuhan CPNS 2024 dan PPPK 2024 sampai 31 Desember. Waktu pengusulan ini kemudian diperpanjang Badan Kepegawaian Negara (BKN) hingga 9 Februari 2024. Dengan total formasinya sebanyak 2.302.543. 

Sebelumnya, Jokowi telah mengumumkan rekrutmen CPNS dan PPPK 2024 akan segera dibuka. 

Sebanyak 2,3 juta formasi disiapkan pemerintah, di mana terbanyak untuk pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) sekitar 1,6 juta. 

Jokowi mengatakan sesuai amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara, maka pemerintah harus menyelesaikan tenaga non-ASN tahun ini. 

"Amanat UU ASN Pasal 66 diamanatkan untuk menuntaskan tenaga non-ASN tahun ini," kata Presiden Jokowi. 

Presiden mengungkapkan formasi PPPK 2024 yang disiapkan untuk honorer sebanyak 1,6 juta. 

Formasi tersebut diperuntukkan bagi guru, tenaga kesehatan, penyuluh, dan tenaga teknis sesuai kebutuhan 

Selain PPPK, pemerintah juga menyiapkan formasi CPNS 2024 sebanyak 690 ribuan untuk fresh graduate. Formasi tersebut tersebar untuk instansi pusat sebanyak 207 ribuan dan daerah 483 ribuan. 

"Formasi CPNS 2024 ini diperuntukkan bagi lulusan fresh graduate untuk mencari talenta-talenta muda," jelasnya. (*)