KAMPAR (RUANGRIAU.COM)- Demi menghindari terjadi kecelakaan, Kementrian PUPR, melalui Direktorat Jendral Bina Marga Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Provinsi Riau. Ternyata terus melakukan pemantauan kerusakan Jalan Nasional.
Seperti halnya kerusakan Jalan Nasional yang berada di Kecamatan Tambang- Kampar, kata Kepala BPJN Riau Yuliansyah yang didampingi PPK Syamsurizal , dengan cepat melakukan perbaikan agar tidak terjadi kecelakaan khususnya untuk pengguna roda dua.
"Kerusakan jalan ini pihaknya mendapat laporan masyarakat, karena ada ruas jalan di Kampar rusak dan dikuatirkan bisa menimbulkan kecelakaan," jelasnya, Senin (20/9/2021).
Dengan informasi yang diterima ungkap Yuliansyah, dirinya langsung kordinasikan sama timnya Kepala Satker Jalan dan PPK Jalan Nasional. " Alhamdulillan hari Minggu 19 September 2021, kemarin tim langsung bergerak. Sehingga sudah aman untuk dilintasi penggunan roda dua,"ungkapnya.
Yuliansyah, mengatakan untuk mengenai kerusakan jalan nasional ini jika ada alat terdekat dilokasi. Timnya akan segera merespon dengan cepat. Namun jika alat tidak ada dilokasi terdekat masyarakat dharapkan bersabar, menunggu tim datan kesana. "Karena itu tanggungjawab kami demi kelancaran masyarakat dan menghindari kecelakaan," terangnya.
Kami juga kata Kepala BPNJ Riau, sangat berharap laporan dari masyarakat dapat memberitahukan jika ada kerusakan jalan nasional. Sebab sebagai manusia, punya keterbatasan untuk melakukan pemantauan. "Untuk terimakasih jika ada masyarakat yang mau membantu kami, dalam memberitahukan jika ada kerusakan ruas jalan nasional," ungkapnya.
Terkait hal ini PPK Jalan Nasional Syamsuriza, berpesan agar jalan nasional ini dapat dirawat dengan baik, supaya dapat bertahan lama. Karena itu partisipasi pemerintah setempat sangat diharapkan dalam merawatnya. " Meski ini tanggungjawab kami, tetapi pemerintah setempat punya kewajiban menjaga. Karena tolong sama sama kita menjaga," pesannya.
Ia juga menyampaikan kerusakan Jalan Nasional yang berada di Kecamatan Tambang, dirinya mendapat laporan siang hari, kemudian timnyal langsung menuju kelokasi untuk memperbaiki. "Karena ini tugas dan tanggungjawab moral kami. Supaya tidak terjadi hal hal yang tidak diinginkan bagi keselamatan manusia," tuturnya.
Lanjutnya, namun sebagai manusia biasa kami juga punya kekurangan. Untuk itu kami berharap masyarakat membantu memberitahukan jika ada kerusakan terjadi. Termasuk mengamankan lokasi yang dinilai berbahaya untuk keselamatan. "Jadi kami sangat terbantu dengan adanya laporan masyarakat, untuk itu kami ucapkan terimakasi partisipasi masyarakat, "ucapnya.