Kanal

Orasi Dugaaan Korupsi, FAK Pampangkan Spanduk Bergambar Bupati dan Sekda Kampar di Depan Kejati Riau

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM)- Front Aktivis Kampar (FAK) kembali orasi untuk ke dua kalinya didepan  Kajati Riau, Selasa (25/1/ 2022). Namun beda dari sebelumnya, yang mana kali ini mebawa spanduk dan membentangkannya sehingga terlihat gambar wajah Bupati Kampar Catur Sugeng dan Sekda Kampar Yusri.

Dalam orasi FAK di Kejati Riau, Korlap FAK Hamsi, menyampaikan  dugaan korupsi yang di lakukan oleh Bupati Kampar Catur Sugeng  dan Ketua KONI Kampar Surya Dermawan, dalam kasus proyek pembangunan RSUD Bangkinang, harus segera dituntaskan Kejati Riau.

" Namun tidak hanya Bupati dan Ketua Koni, ada dugaan  Sekda Kabupaten Kampar Yusri  diduga juga ikut terlibat Kampar. Tetapi sayangnya sampai hari ini belum ada tindakan dari penegak hukum, " sebutnya dalam orasi.

FAK juga menyampaikan 6 Tuntutan, terkait dugaan korupsi yang terjadi dan diminta Kejati Riau serius dalam menyikapinya.

1. Meminta Kepada Kajati Riau untuk agar segera menetapkan status surya darmawan. Apakah tersangka atau lainnya, agar tidak memunculkan fitnah!!

2. Meminta kepada Kajati Riau untuk memeriksa Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto selaku pengguna anggaran atas dugaan keterlibatanya dalam kasus korupsi pembangunan RSUD bangkinang yang merugikan negara lebih dari Rp. 8 milyar,  yang diduga mendapatkan fee dari korupsi tersebut.

3. Meminta kepada Kajati Riau agar tidak pandang bulu dan pandang uang dalam penyelesaian kasus korupsi di pembangunan RSUD bangking yang merugikan negara  lebih dari Rp. 8 milyar.

4. Mempertanyakan  kepada Kajati Riau,apakah kasus jalan teluk jering hanya terhenti pada berapa tersangka saja ???

5. Meminta kepada Kajati Riau agar segera memeriksa Sekda Kampar,  yang kami duga ikut  menerima uang aliran korupsi jalan teluk jering dan gedung RSUD Bangkinang.

6. Meminta kepada Kajati Riau agar mengaudit anggaran rumah tangga dan anggaran seluruh organisasi yang di pimpin oleh Sekda kampar. Karena kami menduga kental dengan aroma korupsi disana.

"Dalam hal ini yang mana para perwakilan dan juga ketua dari organisasi yang ikut dalam aliansi FAK (front aktivis kampar) menyampaikan Korupsi terlalu meraja lela di kampar, aparat seperti buta,bisu dan tuli, " ungkap Hamsi.

Untuk diketahui yang mana dalam unjuk rasa kedua kali ini FAK masih tergabung empat (4) organisasi mahasiswa kampar yaitu Himpunan Mahasiswa Ocu Kampar (HMOK) Pekanbaru, Ikatan Pelajar Mahasiswa Kampar (IPMK) Pekanbaru, Ikatan Pelajar Mahasiswa Tapung Raya (IPMTR) dan Juga HMI Cabang Kampar.

Dalam hal ini  Korlap Hamsi,  menegaskan para aktivis yang tergabung dalam FAK  akan turun sampai tuntas mengawal dugaan korupsi di Kampar.  " Saya menghimbau kepada kawan- kawan mahasiswa agar ikut serta dalam aksi ini, karena kita akan turun sampai jum'at dan setrusnya," pungkasnya lagi.

Ikuti Terus RuangRiau

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER