BANGKINANG KOTA (RUANGRIAU.COM) - Terkait Jamkesda yang ada di RSUD Bangkinang, yang hingga saat ini, belum juga tuntas. Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kampar, Rabu(09/8/2023), melaksanakan rapat kerja, bersama jajaran Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang.
Dalam rapat kerja yang dipimpin ketua komisi II DPRD kampar, Habiburrahman dihadiri Jajaran manajemen Rumah Sakit Umum Bangkinang, yang dipimpin langsung Direktur RSUD Bangkinang, Dokter Asmara Fitrah Abadi.
" Untuk masalah ini DPRD Kmapar akan segera mengadakan pertemuan dengan Penjabat Bupati Kampar, untuk mencarikan solusi terhadap persoalan ini,"ujarnya.
Berdasarkan pantauan saat rapat kerja bersama komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kampar. Rapat kerja ini dipimpin ketua komisi II, Habiburrahman, dan dihadiri anggota komisi II. Pembahasan yang berjalan cukup alot ini, membahas capaian kinerja RSUD Bangkinang pada semester satu tahun 2023, dan tunggakan utang Jamkesda oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar, yang sampai sekarang tidak juga terselesaikan.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang, Dokter Asmara Fitrah Abadi mengungkapkan, permasalah tunggakan Jamkesda oleh Dinas Kesehatan ini, memang membuat RSUD Bangkinang, mengalami kesulitan dalam pembiayaan, karena pihaknya juga mempunyai hutang kepada pihak ketiga, khususnya terkait pengadaan obat – obatan, dan juga terkait jasa pelayanan tenaga medis yang mesti kita bayar. Pihaknya telah meminta kepada pihak komisi II DPRD kampar, untuk bisa mencarikan solusi atas permasalahan ini, karena kita tidak ingin nantinya pelayanan di RSUD Bangkinang terganggu karena permasalahan ini.
Sedangkan Ketua Komisi II DPRD kampar, Habiburrahman menyampaikan pihaknya sangat mengapresiasi capaian kinerja Rumah Sakit Umum Bangkinang di semester satu tahun 2023 ini. Habiburrahman meminta agar tetap ditingkatkan, dan untuk permasalahan tunggakan Jamkesda oleh pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar, yang hingga sekarang tidak juga tuntas, maka tadi ia telah menyampaikan akan segera melakukan pertemuan bersama Penjabat Bupati Kampar, untuk mencarikan solusi dari permasalahan ini.
Dari data pihak Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang, hingga akhir bulan Juni tahun 2023 ini, tunggakan hutang Jamkesda oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar tersebut telah mencapai angka tiga belas milyar delapan ratus juta lebih. Ini akan terus bertambah, karena RSUD Bangkinang sendiri, hingga sekarang masih tetap melakukan pelayanan terhadap masyarakat miskin, yang berobat dengan menggunakan Jamkesda.****