Kanal

Peringati Isra Mikraj, MDTA Baitul Jalal Gelar Mabit Tiga Hari

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Memperingati hari besar Islam Isra Mikraj, Yayasan Baitul Jalal mengadakan malam binaan taqwa (Mabit). Kegiatan dilangsungkan selama tiga hari. 

Hari pertama Mabit, 27 Rajab 1445 H, bertepatan 8 Februari 2024, diawali peringatan Isra Mikraj dengan menghadirkan H Ayat Cahyadi SSi MURP sebagai penceramah. Mencontoh perjalanan hidup Rasulullah SAW menjadi isi tausiah yang disampaikan. 

Hari kedua pada keesokannya, kegiatan diawali sarapan, lalu dilanjutkan dengan lomba. Ada lomba cerdas cermat, tahfidz, tilawah, hafalan doa harian dan surah pendek, adzan, praktek wudhu dan salat. 

Kepala MDTA Sumantri Adenin SAg MH menyampaikan akan selalu melatih dan membimbing anak-anak agar menjadi generasi yang bermanfaat bagi bangsa dan agama. 

"Anak-anak yang berprestasi dan sering tampil di muka umum, mereka akan menjadi sosok pemimpin di masa depan," ujarnya. 

Di hari ketiga, Sabtu pukul 08.00 WIB, seluruh peserta Mabit mengadakan kegiatan senam dan outbound yang dibina oleh ustadz Farhan Azhari. Dilanjut jalan santai dan membersihkan pekarangan sekolah, melatih anak-anak terbiasa hidup sehat dan lingkungan sehat. 

Setelah selesai seluruh rangkaian kegiatan, jajaran pengurus yayasan, majelis guru, BKMT, para santri dan wali santri hadir dalam acara pembagian hadiah lomba sekaligus penutupan Mabit. 

Yunila selaku Ketua BKMT menyampaikan selama tiga hari berlangsungnya kegiatan Mabit, semoga anak-anak yatim binaan yayasan dan anak-anak MDTA menjadi lebih baik. 

"Kami majelis taklim insya Allah selalu support dengan kegiatan yang bermanfaat bagi pendidikan anak," ujarnya. 

Ketua Yayasan H Fauzi berkesempatan menyampaikan sambutan sekaligus menutup kegiatan. 

"Alhamdulillah, sejak didirikan MDTA Baitul Jalal, baru kali ini diadakan kegiatan Mabit. Berkat kerja sama majelis guru dan pengurus yayasan, kegiatan berjalan dengan lancar," sebutnya. 

Semoga bisa membina akhlak terhadap Allah SWT, Rasulullah SAW, kedua orangtua dan banyak pelajaran yang bisa diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. 

“Alhamdulillah luar biasa, program Mabit sangat hebat, membentuk karakter anak-anak. Mendatangkan penceramah sekelas ustadz Ayat Cahyadi, pokoknya top banget," lanjutnya. 

Jumsari selaku devisi pendidikan mengucapkan terima kasih. Menurutnya ustadz dan ustadzah sungguh hebat mendidik santri menjadi lebih baik. 

"Semoga ustadz dan ustadzah selalu semangat dalam memberikan pendidikan. Kami doakan semoga selalu dalam lindungan Allah SWT,” pungkasnya. 

Diisi Tafaqquh dan Qiyamul Lail 

Ketua Yayasan Baitul Jalal H Fauzi menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan setahun sekali ini harus maksimal. 

Sementara itu, Pengawas Yayasan Dermawan melanjutkan, pada Mabit sempena Isra Mikraj, diisi pembacaan Alquran siang menjelang sore dan tafaqquh menjelang Maghrib. Pada kajian tafaqquh, ada praktek wudhu dan salat yang dibina ustadzah Riagusriati. 

Kegiatan selanjutnya kajian pendidikan akidah akhlak yang dibina langsung Kepala MDTA Sumantri Adenin, Maghrib menjelang Isya.  

"Semoga anak-anak memiliki akhlak yang baik, rajin membaca Alquran dan salat berjemaah serta cinta dengan sunah Rasulullah SAW. Bagus akhlaknya terhadap orangtua dan guru, terutama akhlak terhadap lingkungan," ujarnya. 

Malam hari, anak-anak melaksanakan qiyamul lail yang dipimpin ustadz Hermandi Ritonga. Dilanjutkan belajar tahsin yang dibina langsung ustadz Ikhwal dan ustadzah Salbiah Siregar. (*)

Ikuti Terus RuangRiau

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER