MUMPA (RUANGRIAU.COM) – Di bawah langit malam yang syahdu, personel Kodim 0314/Inhil yang tergabung dalam Satgas TMMD ke-123 menyatu dengan masyarakat Desa Mumpa. Pada Sabtu (1/3/2025) malam, mereka tidak sekadar membangun jalan dan infrastruktur, tetapi juga membangun kebersamaan dalam doa. Di Masjid Sabilul, prajurit dan warga melaksanakan salat tarawih dan tadarus bersama, menciptakan momen yang penuh kehangatan dan kedekatan.
Kehadiran para prajurit di masjid bukan hanya sebagai bentuk ibadah, tetapi juga sebagai jembatan silaturahmi. Mereka ingin lebih dari sekadar tamu di desa ini—mereka ingin menjadi bagian dari masyarakat, berbagi kebahagiaan dan ketenangan dalam menjalani ibadah Ramadan.
Komandan Kodim (Dandim) 0314/Inhil, Letkol Inf Fikky Nur Kuncoro Jati, S.H., M.Han., menegaskan bahwa TMMD tidak hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga membangun kebersamaan. "Kami ingin prajurit semakin dekat dengan masyarakat, tidak hanya dalam pekerjaan, tetapi juga dalam kehidupan sosial dan spiritual," ujarnya.
Bagi masyarakat Desa Mumpa, kehadiran personel TNI memberikan rasa aman dan nyaman, terutama bagi mereka yang menjalankan ibadah di bulan suci ini. Kehangatan interaksi antara prajurit dan warga terlihat dalam senyum serta kebersamaan mereka dalam tadarus Al-Qur’an setelah tarawih.
TMMD ke-123 yang digelar Kodim 0314/Inhil ini berfokus pada pembangunan di dua desa, yakni Desa Mumpa dan Desa Karya Tunas Jaya. Selain memperbaiki infrastruktur, program ini juga bertujuan memperkuat sinergi antara TNI dan rakyat, tidak hanya dalam pekerjaan fisik, tetapi juga dalam kehidupan sosial dan spiritual.
Di balik deru mesin dan ketukan palu dalam pembangunan desa, ada ketulusan dan kebersamaan yang terjalin. Malam itu, di Masjid Sabilul, terlihat jelas bahwa TMMD bukan hanya tentang membangun jalan, tetapi juga membangun hati. (*)
Personel TNI dan Warga Mumpa Tarawih dan Tadarus Bersama di Tengah TMMD
Ikuti Terus RuangRiau