PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) – Semangat baru untuk memajukan dunia kreatif Kota Pekanbaru mengemuka dalam forum dialog terbuka “UKP Mendengar” yang digelar di Peterseli Kitchen, Pekanbaru.
Ketua Umum BRCN Rizky Bagus Oka, menyampaikan gagasannya agar Pekanbaru diakui UNESCO sebagai City of Media Arts. Sebuah pengakuan internasional yang diyakini mampu membuka jalan lebar bagi generasi muda dan pelaku industri kreatif kota ini.
Dalam kesempatan itu, Rizky berbicara langsung kepada Utusan Khusus Presiden (UKP) Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad, yang hadir bersama Deputi Hukum, Advokasi/Regulasi & HKI, M. Aldi Novri Kurnia Abidin alias Uda Aldi, serta Wakil Wali Kota Pekanbaru Markarius Anwar.
“Kita tahu Pekanbaru memang dikenal sebagai Kota Bisnis. Tapi di balik ekonomi dan pembangunan itu, ada satu energi yang tidak akan pernah padam: energi muda. Dari gang kecil, sudut kafe, studio sederhana, sampai trotoar, anak-anak muda Pekanbaru berkarya,” ujar Rizky Bagus Oka.
Ia menegaskan bahwa generasi muda tidak butuh belas kasihan atau simbolisme kosong, melainkan keterlibatan nyata lewat program pemerintah yang berpihak pada kreativitas dan inovasi. Salah satu langkah strategis yang diusulkan Rizky adalah mendorong Pekanbaru menjadi bagian dari UNESCO Creative Cities Network sebagai City of Media Arts.
Raffi Ahmad merespons dengan penuh semangat. “Itu sangat bisa digagaskan. Kalau perlu, itu hal pertama yang kita kerjakan. Gimana Bang Oka? Kita gas sama-sama ya, Bang Oka!” ucap Raffi sambil menjabat erat tangan Rizky, menandai komitmen awal atas gagasan besar ini.
Usai forum, Rizky—yang juga dikenal sebagai Datuk Sri—mengajak Raffi berkeliling melihat hasil karya pelaku UMKM Pekanbaru. Tanpa ragu, Raffi memborong beberapa produk lokal yang dipamerkan. Ia menyebut potensi Kota Pekanbaru luar biasa besar dan siap mengawal usulan para pelaku kreatif ke pemerintah pusat. (*)
Raffi Ahmad: Kita Gas Sama-sama ya Bang Oka!
Ikuti Terus RuangRiau