KUANGSING (RUANGRIAU.COM) - Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal melalui Kabid Humas Kombes Sunarto beberapa waktu lalu, mengatakan pihaknya komitmen dalam menangani kasus Ilegal Minning yang ada di wilayah Polda Riau.
Pernyataan tersebut waktu itu disampaikan Kombes Narto saat menggelar pertemuan dengan awak media mitra Polda didampingi Direktur Kriminal Khusus Kombes Ferry Irawan dan Kasubdit IV AKBP Dhovan disalah satu Rumah Makan di Ronggowarsito Kota Pekanbaru.
Namun untuk diketahui juga sampai saat ini di Kabupaten Kuansing, aksi ilegal mining seperti aksi Penambang Emas Tanpa Izin (PETI) di Sungai Kuantan tepatnya di Desa Pulau Godang-Kari, Kecamatan Kuantan Tengah, masih terus beroperasi. Untuk itu masyarakat berharap Polres Kuansing turun tangan untuk menindak.
" Kami sangat berharap kepada Bapak Kapolres Kuansing dan jajaran meninda pelaku PETI yang menyebabkan kerusakan Sungai Kuantan, " kata masyarakat baru baru ini.
" Karena jika tidak ditindak, tentunya hal ini akan membuat kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri menjadi berkurang, " pesannya.
Saat dikonfirmasi Kapolsek Kuantan Tengah Kompol Fridolin Nababan SH.MH tidak ada jawaban sampai berita ini diterbitkan.
Sementara itu Kapolres Kuansing AKBP Rendra Oktha Dinata S.I.K M.Si. saat di konfirmasi melalui telepon WhatsApp nya mengatakan akan menindak sesegera mungkin dan akan menurunkan anggota nya ke lokasi peti tersebut
" Segera kita turunkan anggota ke sana untuk cek ke lokasi," ungkapnya Selasa (09/08/2022) Siang.
Aktifitas PETI Makin Marak, Masyarakat Minta Kapolres Kuansing Turun Tangan Untuk Menindak
Ikuti Terus RuangRiau