• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Internasional
  • Ruang Bebas
  • Nasional
  • Politik
  • Hukrim
  • Sport
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • More
    • Tekno
    • Mom & Kids
    • Hiburan
    • Kesehatan
    • Travel
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Indeks
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
Pilihan
Aktivasi Siskamling, Bima Arya "Ronda" Bareng Wali Kota Bandung
Harga Beras Mulai Ada Penurunan di Banyak Daerah
Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Mendagri Tekankan Bantuan ke Masyarakat Harus Tepat Sasaran
Dinas Koperasi Kampar: 50 Persen Lahan Sawit yang Diserahkan PT Ciliandra ke Koperasi Siabu Tidak Layak
Ini Respon Kasat Lantas Polres Kampar, Terkait Keresahan Masyarakat Desa Siabu Terhadap Mobil Perusahaan Melebihi Tonase

  • Home
  • Ekbis

Sekdaprov Pimpin Rakor Pengendalian Inflasi

Inflasi Riau Tertinggi Kedua di Indonesia

Redaksi

Rabu, 22 Februari 2023 14:45:05 WIB
Cetak
Inflasi Riau Tertinggi Kedua di Indonesia
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau selaku Ketua Satgas Ketahanan Pangan, SF Hariyanto memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) pengendalian inflasi.

PEKANBARU (RUANGRIAU) - Inflasi Provinsi Riau mencapai 6,72 persen atau tertinggi kedua di Indonesia setelah Provinsi Sumatera Barat. Sementara, inflasi secara Nasional hanya 5,28 persen

Atas data itu, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau selaku Ketua Satgas Ketahanan Pangan, SF Hariyanto memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) pengendalian inflasi daerah Kota Pekanbaru dan Kota Dumai di Ruang Rapat Kenanga Kantor Gubernur Riau, Rabu (22/02/2023).  

Sekdaprov Riau, SF Hariyanto menyatakan dalam rapat pengendalian inflasi ini terdapat tiga Kabupaten/Kota yang menjadi sampel, yaitu Kota Pekanbaru 6,95 persen, Kota Dumai 6,63 persen, dan Kabupaten Indragiri Hilir 3,95 persen. 

"Dari hasil data kita inilah yang diambil oleh BPS menjadikan acuan terhadap inflasi kita yang mengalami kenaikan. Jadi ini yang mau kita selesaikan untuk kesejahteraan masyarakat," kata SF Hariyanto dikutip dari Media Center Riau.

Ia menjelaskan, tugas dari Satgas Ketahanan Pangan ini, yaitu memastikan dan memonitoring secara harian ketersediaan, kelancaran distribusi, dan mutasi harga di sebelas bahan pangan di daerah meliputi beras, jagung, bawang merah, bawang putih, cabai merah besar, cabai rawit, daging sapi kerbau, daging ayam ras, telur ayam ras, gula pasir dan minyak goreng.  

"Melakukan pemantauan dan pengawasan komoditi pangan pokok dan strategis terhadap tindakan penimbunan, perdagangan terhadap distributor dan grosir. Jika kita melakukan kerja keras tanpa adanya pemantauan ini akan sia-sia dan berdampak penimbunan pangan pokok," jelasnya. 

Kemudian, melakukan pemantauan dan evaluasi harga pangan pokok, pangan strategis dalam mengantisipasi kebantingan harga.

"Ini juga sudah kita lakukan dan sudah membentuk posko di Lantai 7 Kantor Gubernur Riau. Hal ini perlu adanya pemantauan terhadap langkah-langkah untuk menetapkan orang yang bisa memantau harga setiap saat," tambah SF Hariyanto. 

Pihaknya juga mengungkapkan komoditas utama pemicu inflasi secara umum di daerah, yaitu bensin, telur ayam ras, rokok, angkutan udara, dan beras. Namun komoditas pemicu inflasi dari tiga Kabupaten/Kota di Riau l, yaitu beras, bawang merah, cabai merah, dan emas perhiasan. 

Selain itu, dalam menjaga stabilitas harga pangan, upaya yang dilakukan oleh Satgas Pangan Provinsi Riau seperti melakukan pemantauan pelaksanaan gerakan pasar murah dan pemantauan pelaksanaan gerakan menanam cabai merah dan bawang.

"Pemantauan pasokan harga pangan di lapangan, pemantauan cadangan pangan pemerintah daerah, melakukan kerja sama antar daerah dengan daerah surplus pangan, pemantauan penyaluran beras dan tindak pasar," ungkapnya.

Pihaknya juga menyatakan, intervensi dari hasil Rakor pengendalian inflasi daerah bagi Kota Pekanbaru dan Kota Dumai yaitu melakukan kegiatan-kegiatan untuk meminimalisir angka inflasi seperti operasi pasar dan sebagainya. 

"Jadi kita sudah menyepakati bersama terhadap pengendalian inflasi ini melakukan operasi pasar seperti pasar tani dan pasar murah, menjaga ketersediaan cadangan pangan ke depannya," ucap SF Hariyanto. 

Turut hadir dalam rakor tersebut Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru Indra Pomi, Asisten, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM (Disperindagkop UKM) Provinsi Riau M Taufiq OH, Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura (Kadis PTPH) Provinsi Riau Syahfalefi, Kabid Pengadaan Bulog Kantor Wilayah Riau-Kepri, Wadir, dan tamu undangan lainnya. (*)


 Editor : Rls/Bam

[ Ikuti RuangRiau.com ]


RuangRiau.com

Berita Lainnya
+INDEKS
Ekbis

Akhir Tahun, Pencapaian PAD Pekanbaru Bisa Capai Rp1,5 Triliun

Selasa, 16 Desember 2025 - 10:11:38 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Pemko Pekanbaru di bawah kepemimpinan Wali Kota Agun.

Ekbis

Harga Beras Mulai Ada Penurunan di Banyak Daerah

Selasa, 09 September 2025 - 10:14:26 WIB

RUANGRIAU.COM– Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengapr.

Ekbis

Pemblokiran Rekening Dormant Efektif Tekan Judol hingga 70 Persen

Senin, 04 Agustus 2025 - 16:30:00 WIB

RUANGRIAU.COM - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) melapork.

Ekbis

Wamendag Apresiasi Stabilitas Harga di Pasar Cik Puan Pekanbaru

Senin, 28 April 2025 - 16:29:27 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) – Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) RI Dyah Roro .

Ekbis

Paguyuban Sinarmas Gelar Bazar Rakyat Ramadan, Mulai Sembako Murah, UMKM hingga Layanan Kesehatan Gratis

Kamis, 20 Maret 2025 - 17:15:59 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau bersama Paguyuban.

Ekbis

Mendagri: Generasi Muda Jangan Hanya Ingin Jadi ASN, Waktunya Jadi Pengusaha!

Kamis, 20 Maret 2025 - 09:21:17 WIB

JAKARTA (RUANGRIAU.COM) – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muh.


Tulis Komentar
+INDEKS


Terkini
+INDEKS
Setiap OPD di Pemko Pekanbaru Diminta Lahirkan Inovasi Baru
17 Desember 2025
Akhir Tahun, Pencapaian PAD Pekanbaru Bisa Capai Rp1,5 Triliun
16 Desember 2025
PWI Pekanbaru Gelar Billiard Championship 2025, 64 Wartawan Siap Adu Skill
26 November 2025
Nelayan Rantau Kopar Keluhkan Eceng Gondok yang Menumpuk di Aliran Sungai Rokan
23 November 2025
FSP KEP-KSPSI Resmi Tercatat di Disnaker Rohil, Zulfan Effendi dkk Siap Bentuk PUK di 18 Kecamatan
22 November 2025
Menegangkan: Polres Rohil Diserang OTK
20 November 2025
FGD di Riau Bahas Perlindungan Tanah Ulayat untuk Masyarakat Hukum Adat
19 November 2025
Brimob Polda Riau Perkuat Koordinasi dengan DPKP Pekanbaru untuk Tingkatkan Respons Darurat
18 November 2025
Satpol PP Pekanbaru: Hari Ini Peringatan Terakhir, Besok Kami Tindak PKL
17 November 2025
Bupati, Wabup dan Sekda Kampar Tinjau Stand Bazar 21 Kecamatan pada MTQ Ke-54 Tahun 2025
08 November 2025
Terpopuler
+INDEKS
  • 1 Nelayan Rantau Kopar Keluhkan Eceng Gondok yang Menumpuk di Aliran Sungai Rokan
  • 2 FSP KEP-KSPSI Resmi Tercatat di Disnaker Rohil, Zulfan Effendi dkk Siap Bentuk PUK di 18 Kecamatan
  • 3 Menegangkan: Polres Rohil Diserang OTK
  • 4 Dukungan Irwan Nasir Komut BRK Syariah Terus Menguat
  • 5 Nikah Massal Gratis Pemko Pekanbaru Sudah Didaftar 43 Calon Pasutri
  • 6 Pemkab Kampar dan DPRD Sepakati MoU KUA-PPAS Rancangan APBD Tahun 2026 Lewat Paripurna
  • 7 Pemangkasan TKD Rp433 Miliar di 2026, Pemko Pekanbaru Optimalkan PAD

Ikuti Kami


Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

RuangRiau.com©2020 | All Right Reserved