• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Internasional
  • Ruang Bebas
  • Nasional
  • Politik
  • Hukrim
  • Sport
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • More
    • Tekno
    • Mom & Kids
    • Hiburan
    • Kesehatan
    • Travel
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Indeks
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
Pilihan
Aktivasi Siskamling, Bima Arya "Ronda" Bareng Wali Kota Bandung
Harga Beras Mulai Ada Penurunan di Banyak Daerah
Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Mendagri Tekankan Bantuan ke Masyarakat Harus Tepat Sasaran
Dinas Koperasi Kampar: 50 Persen Lahan Sawit yang Diserahkan PT Ciliandra ke Koperasi Siabu Tidak Layak
Ini Respon Kasat Lantas Polres Kampar, Terkait Keresahan Masyarakat Desa Siabu Terhadap Mobil Perusahaan Melebihi Tonase

  • Home
  • Daerah
  • Pekanbaru

Profesor UIR Tegaskan Langkah Pj Wali Kota Pekanbaru Benahi Internal Pemerintah Sudah Tepat

Redaksi

Rabu, 12 Juni 2024 17:04:20 WIB
Cetak
Profesor UIR Tegaskan Langkah Pj Wali Kota Pekanbaru Benahi Internal Pemerintah Sudah Tepat
Sekretaris DPRD Kota Pekanbaru Hambali Nanda.

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Guru Besar Universitas Islam Riau (UIR), Profesor (Prof) Dr Sufian Hamim, menilai langkah Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa, melakukan pembenahan dan evaluasi internal pemerintah sudah tepat dan sangat mendasar. Sebelum melakukan gerak cepat pembangunan, Risnandar memang harus lebih dulu mengetahui secara lengkap kondisi di dalam ekosistem pemerintahan yang dipimpinnya. 

"Langkah pembenahan internal itu memang wajib dilakukan di awal Beliau menjabat. Itu artinya, Pak Risnandar memang benar-benar memahami konsep manajemen perencanaan dan manajemen strategis pemerintahan. Yang dilakukannya itu sudah tepat," kata Prof Sufian Hamim, Rabu (12/6/2024). 

Menurut Sufian, aksi main gebuk dalam menjalankan agenda pemerintahan daerah sudah ketinggalan zaman dan tak revelan lagi. Apalagi Risnandar menerima warisan kerja dari Pj Wali Kota sebelumnya. Justru jika dipaksakan, maka akan menciptakan kondisi yang kontraproduktif dan merugikan semua pihak. 

"Evaluasi dan pembenahan internal itu modal dasar sebelum mengeksekusi kebijakan dan program. Beliau (Risnandar) tentunya harus menguasai betul kondisi internal, ketersediaan dan kecakapan SDM para stafnya (kepala OPD) dan kondisi-kondisi lainnya atau yang disebut enviroment government system. Ini namanya pemimpin yang berpikir dan bertindak stratejik," kata Sufian yang merupakan guru besar bidang administrasi publik dan manajemen pembangunan. 

Sebagai pejabat yang baru diangkat, Risnandar, kata Sufian, memang harus mencermati situasi existing (aktual) dari program-program yang sudah dan sedang berjalan peninggalan Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun sebelumnya. Program, strategi dan implementasinya harus dicek dan dilakukan penilaian lebih dulu. Apakah dilanjutkan, diperbaiki atau dikoreksi dengan mengadopsi pendekatan-pendekatan yang baru yang lebih kreatif dan konkret. 

Itu sebabnya, waktu hampir sebulan Risnandar menjabat Pj Wali Kota Pekanbaru belum bisa dijadikan kesimpulan untuk mengukur kinerja dari Risnandar. Sufian menilai, terlalu prematur jika mengukur kinerja Pj Wali Kota hanya dalam waktu satu bulan menjabat. 

"Justru, evaluasi dan pembenahan internal itu jika dinominalkan sudah mencakup 35 persen dari kinerja. Karena kesiapan internal itu modal dasar melakukan gerak cepat pembangunan," kata Sufian. 

Ia menjelaskan, deteksi yang akurat terhadap lingkungan internal dan eksternal pemerintahan sangat vital. Dari situ bisa diambil rumusan dan pola eksekusi program yang tepat. Apalagi, dalam kondisi yang terus berjalan, dinamika dan harapan publik akan terus meningkat. 

"Sebagai orang pemerintahan yang dididik di IPDN dan merupakan pejabat Kemendagri, maka Risnandar tentunya memahami secara lengkap pengetahuan teoritis dan praktis pemerintahan. Jadi, jangan terlalu cepat menilai kinerjanya," kata Sufian. 

Sufian berharap, evaluasi dan pembenahan internal yang dilakukan Risnandar dapat dipercepat. Soalnya, harapan dan keinginan publik akan semakin berkembang. 

Tentu ada yang sifatnya emergency program. Misalnya soal banjir, sampah, tata kelola parkir. Jadi pelayanan-pelayanan dasar yang kondisinya emergency dapat dilakukan percepatan. Kita tunggu saja gebrakan Pak Risnandar," tegas Sufian. 

Kepala OPD Rasakan Pembenahan 

Sekretaris DPRD Kota Pekanbaru Hambali Nanda, mengakui dirinya merasakan terjadinya perubahan internal pemerintahan jelang sebulan pemerintahan Pj Wali Kota Risnandar Mahiwa. Sebagai jembatan antara eksekutif dengan legislatif daerah, Hambali mengaku selalu mendapat arahan yang jelas dan solutif dari Risnandar. 

"Saya sebagai anak buah Beliau (Pj Wali Kota Risnandar) sangat merasakan pembenahan internal yang dilakukan. Terutama membangun komunikasi efektif antara eksekutif dengan DPRD. Karena ini menyangkut keseimbangan ekosistem pemerintahan," kata Hambali. 

Ia juga mengajak semua pihak untuk mendukung langkah konsolidasi pemerintahan yang dilakukan Risnandar. Harapannya, agar gerak langkah pemerintah bersama masyarakat yang direpresentasikan oleh DPRD bisa berjalan efektif dan konkret. 

"Tentu saja pembenahan internal yang dilakukan ini akan sangat bermanfaat jika seluruh stakeholder termasuk masyarakat dan entitas lain memberikan dukungan. Kita berikan yang terbaik," ujarnya. 

Sementara, Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Tengku Azwendi Fajri menegaskan, DPRD mendukung penuh upaya pembenahan internal yang dilakukan Pj Wali Kota Risnandar. 

"DPRD sebagai unsur pemerintahan daerah dalam posisi seiring sejalan dengan Pj Wali Kota. Kita dukung agar terjadi percepatan dan bila diperlukan dilakukan koreksi atau audit atas capaian pemerintahan sebelumnya," tegas Azwendi yang merupakan Ketua DPC Partai Demokrat Kota Pekanbaru. (rls)


[ Ikuti RuangRiau.com ]


RuangRiau.com

Berita Lainnya
+INDEKS
Daerah

Setiap OPD di Pemko Pekanbaru Diminta Lahirkan Inovasi Baru

Rabu, 17 Desember 2025 - 10:06:09 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) -Penguatan inovasi daerah penting, karena, merupakan K.

Daerah

PWI Pekanbaru Gelar Billiard Championship 2025, 64 Wartawan Siap Adu Skill

Rabu, 26 November 2025 - 21:00:07 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Kelompok Kerja (Pokja) Persatuan Wartawan Indonesia .

Daerah

Nelayan Rantau Kopar Keluhkan Eceng Gondok yang Menumpuk di Aliran Sungai Rokan

Ahad, 23 November 2025 - 13:14:17 WIB

RANTAU KOPAR (RUANGRIAU.COM) - Sejumlah nelayan tradisional di perairan Sungai R.

Daerah

FSP KEP-KSPSI Resmi Tercatat di Disnaker Rohil, Zulfan Effendi dkk Siap Bentuk PUK di 18 Kecamatan

Sabtu, 22 November 2025 - 17:58:43 WIB

CEMPEDAK RAHUK (RUANGRIAU.COM) - Federasi Serikat Pekerja Kimia, Energi dan Pert.

Daerah

FGD di Riau Bahas Perlindungan Tanah Ulayat untuk Masyarakat Hukum Adat

Rabu, 19 November 2025 - 15:35:34 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) – Perlindungan terhadap masyarakat hukum adat di Ria.

Daerah

Brimob Polda Riau Perkuat Koordinasi dengan DPKP Pekanbaru untuk Tingkatkan Respons Darurat

Selasa, 18 November 2025 - 08:09:13 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) – Upaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi berbag.


Tulis Komentar
+INDEKS


Terkini
+INDEKS
Setiap OPD di Pemko Pekanbaru Diminta Lahirkan Inovasi Baru
17 Desember 2025
Akhir Tahun, Pencapaian PAD Pekanbaru Bisa Capai Rp1,5 Triliun
16 Desember 2025
PWI Pekanbaru Gelar Billiard Championship 2025, 64 Wartawan Siap Adu Skill
26 November 2025
Nelayan Rantau Kopar Keluhkan Eceng Gondok yang Menumpuk di Aliran Sungai Rokan
23 November 2025
FSP KEP-KSPSI Resmi Tercatat di Disnaker Rohil, Zulfan Effendi dkk Siap Bentuk PUK di 18 Kecamatan
22 November 2025
Menegangkan: Polres Rohil Diserang OTK
20 November 2025
FGD di Riau Bahas Perlindungan Tanah Ulayat untuk Masyarakat Hukum Adat
19 November 2025
Brimob Polda Riau Perkuat Koordinasi dengan DPKP Pekanbaru untuk Tingkatkan Respons Darurat
18 November 2025
Satpol PP Pekanbaru: Hari Ini Peringatan Terakhir, Besok Kami Tindak PKL
17 November 2025
Bupati, Wabup dan Sekda Kampar Tinjau Stand Bazar 21 Kecamatan pada MTQ Ke-54 Tahun 2025
08 November 2025
Terpopuler
+INDEKS
  • 1 Nelayan Rantau Kopar Keluhkan Eceng Gondok yang Menumpuk di Aliran Sungai Rokan
  • 2 FSP KEP-KSPSI Resmi Tercatat di Disnaker Rohil, Zulfan Effendi dkk Siap Bentuk PUK di 18 Kecamatan
  • 3 Menegangkan: Polres Rohil Diserang OTK
  • 4 Dukungan Irwan Nasir Komut BRK Syariah Terus Menguat
  • 5 Nikah Massal Gratis Pemko Pekanbaru Sudah Didaftar 43 Calon Pasutri
  • 6 Pemkab Kampar dan DPRD Sepakati MoU KUA-PPAS Rancangan APBD Tahun 2026 Lewat Paripurna
  • 7 Pemangkasan TKD Rp433 Miliar di 2026, Pemko Pekanbaru Optimalkan PAD

Ikuti Kami


Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

RuangRiau.com©2020 | All Right Reserved