Pilihan
Angka Anak Stunting di Pekanbaru Turun Drastis
PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru mencatat penurunan jumlah anak yang mengalami stunting (gangguan pertumbuhan anak) hingga Maret 2023. Saat ini, angka anak yang menderita stunting sebanyak 115 orang.
"Jumlah anak stunting yang dilaporkan setiap bulan di Posyandu itu 318 orang pada akhir 2022. Tapi, sekarang sudah menjadi 115 orang anak. Angkanya sudah menurun," kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Pekanbaru Dokter Zaini Rizaldi, Selasa (11/4/2023).
Pemko Pekanbaru akan terus berupaya menekan angka stunting. Program penanganan stunting ada di setiap puskesmas.
"Salah satu yang kami lakukan adalah dengan memberikan edukasi tentang pola asuh anak yang baik dan benar. Kemudian, kami memberikan bantuan asupan makanan," ujarnya
Langkah lainnya, lanjut Kadiskes, adalah program orang tua asuh untuk mendukung upaya penurunan prevalensi stunting. Program orang tua asuh ini melibatkan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Pekanbaru dan juga BUMN.
"Program bapak asuh sudah dibentuk, jumlahnya 115 orang," ungkap Kadiskes. (*)
Berita Lainnya
Penandatanganan MoU KUA-PPAS RAPBD TA 2026 Berjalan Lancar, Ketua DPRD Apresiasi Pemkab Kampar
BANGKINANG KOTA (RUANGRIAU.COM) - Penandatanganan Memorandum of Understanding (M.
Pemkab Kampar dan DPRD Sepakati MoU KUA-PPAS Rancangan APBD Tahun 2026 Lewat Paripurna
BANGKINANG KOTA (RUANGRIAU.COM) - Memorandum Of Undarstanding (MoU) pada Kebijak.
Pengerjaan Normalisasi Kanal di Sintong Pusaka Pakai Dana APBD Rohil Diduga Tidak Tepat Sasaran
SINTONG PUSAKA (RUANGRIAU.COM) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) melalui Dinas .
Wali Kota Dumai Minta Segera Selesaikan Ganti Rugi Lahan untuk Atasi Banjir
DUMAI (RUANGRIAU.COM) - Wali Kota Dumai H Paisal memimpin Rapat Pembahasan Tinda.
Dorong Pemanfaatan Hasil Olahan Limbah Menjadi Produk Pembangunan Efisien
DUMAI (RUANGRIAU.COM) - Wali Kota Dumai H Paisal menghadiri Penandatanganan Kese.
Tahun 2016 APBD Dumai Diprediksi 2,3 Triliun
DUMAI (RUANGRIAU.COM) - Kendati seluruh daerah sedang menghadapi defisit anggara.








