• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Internasional
  • Ruang Bebas
  • Nasional
  • Politik
  • Hukrim
  • Sport
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • More
    • Tekno
    • Mom & Kids
    • Hiburan
    • Kesehatan
    • Travel
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Indeks
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
Pilihan
Aktivasi Siskamling, Bima Arya "Ronda" Bareng Wali Kota Bandung
Harga Beras Mulai Ada Penurunan di Banyak Daerah
Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Mendagri Tekankan Bantuan ke Masyarakat Harus Tepat Sasaran
Dinas Koperasi Kampar: 50 Persen Lahan Sawit yang Diserahkan PT Ciliandra ke Koperasi Siabu Tidak Layak
Ini Respon Kasat Lantas Polres Kampar, Terkait Keresahan Masyarakat Desa Siabu Terhadap Mobil Perusahaan Melebihi Tonase

  • Home
  • Daerah

Masyarakat Sayangkan Anggaran Bantuan Masjid yang Diduga Dipotong Gubri

Redaksi

Ahad, 09 April 2023 21:45:27 WIB
Cetak
Masyarakat Sayangkan Anggaran Bantuan Masjid yang Diduga Dipotong Gubri
Ilustrasi

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Polemik dugaan pemotongan anggaran bantuan masjid CSR Bank Riau Kepri (BRK) Syariah yang diduga oleh Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar terus berkembang di tengah-tengah masyarakat. 

Bahkan isu tersebut sudah menjadi pembicaraan yang menyedihkan, karena menyangkut bantuan masjid atau anggaran umat. Terutama masyarakat lingkungan masjid yang sebelum akan diberikan bantuan yang awalnya merasa bangga berakhir dengan kekecewaan, karena adanya polemik pemotongan. 

Di antaranya masyarakat lingkungan Masjid Al-Azim Pelalawan yang masuk daftar penerima bantuan yang akan diserahkan Wagubri H Edy Natar Nasution melalui Safari Ramadhan. Namun karena ada pemotongan bantuan tersebut tidak jadi diserahkan. 

Salah satu pengurus, Masjid Al-Azim Pelalawan, Azlan mengaku mendapat informasi adanya pemotongan itu melalui informasi pemberitaan. Pihaknya sebagai calon penerima bantuan juga tidak bisa berbuat apa-apa dan mencoba memahami saja apa yang terjadi. 

Namun, secara masuk data penerima bantuan masyarakat sudah pasti merasa kecewa. Tapi bagaimanapun masyarakat juga tidak bisa berbuat apa-apa. 

"Kita pasrah saja dan kita juga memahami pak Wagubri yang selalu memperjuangkan masjid dan membesarkan agama. Tentu ia malu kalau tidak sesuai dengan niat atau janji. Hanya saja ini kan anggaran umat dan di bulan Ramadhan lagi," katanya, Ahad (9/4/2023). 

Untuk kejadian ini, ia juga telah menyampaikan pada masyarakat, kemungkinan anggaran itu tidak jadi diberikan karena sesuai informasi Wagubri juga sudah menyampaikan permobonan maaf tidak mau menyerahkan bantuan itu. 

"Kami sudah sampaikan pada masyarakat dan masyarakat memahami saja apa yang terjadi. Kalau ditanya perasaan, ya pasti kecewa. Karena, jangankan dikasih bantuan, rencana kehadiran pak Wagubri saja sudah bangga masyarakat. Tapi karena ada masalah ini bagaimana lagi, cukup dipahami saja," ujarnya. 

Di tempat lain, Tokoh Masyarakat Kota Pekanbaru, M Dasril Nagara mengatakan, jika kejadian itu benar adanya, itu sudah keterlaluan. Karena, itu terkait anggaran yang direncanakan untuk kebutuhan atau kepentingan umat. 

Artinya, lanjut Dasril, tidak wajar lagi jika tujuannya sudah berbeda. Apalagi ini dilakukan oleh seorang pemimpin di daerah. 

"Kalau memang iya, ini sudah keterlaluan. Anggaran umatpun "dimultilasi" atau disunat," katanya. 

Dasril yang juga pengurus salah satu masjid di Pekanbaru dan mengetahui serta melihat sendiri Wagubri dalam memperjuangkan masyarakat dan agama. Sehingga, wajar saja Wagubri merasa dizolimi karena bisa dipermalukan pada masyarakat. 

"Saya lihat sendiri dan mengikuti perjuangan Wagubri kalau untuk agama dan masyarakat. Itu seperti dikegiatan GSSB Riau yang terus dikembangkan. Jadi ketika ada kejadian ini, saya rasa siapapun akan merasa dizolimi," tuturnya. 

Sementara, Wagubri Edy Natar Nasution, sebelumnya mengatakan, kejadian ini tidak seharusnya terjadi. Apalagi pemotongan itu sudah diluar kesepakatan dan sudah masuk dalam kategori ketidakadilan. 

"Ini sudah menzolimi, saya tidak mau berbohong kepada  masyarakat, maka itu saya batalkan dan menyampaikan permohonan maaf pada masyarakat," katanya. 

Untuk kebenaran kejadian ini, ia mengaku sudah mencari tahu semua. Sesuai pengakuan dari pihak BRK Syariah, benar ada perintah itu. "Sehingga saya menegaskan apa yang saya sampaikan tidak asal ngomong dan berdasarkan bukti," ucapnya. 

"Janganlah berlaku zolim. Saya tidak pernah mengganggu, tapi saya jangan diganggu. Selama ini saya diam-diam saja, tapi kalau sudah keterlaluan, saya juga tidak akan diam. Edy Natar jangan dipancing-pancing, sudah puluhan tahun didik dengan keras dan tegas," ujarnya. 

"Sekali lagi saya mohon maaf kepada masyarakat. Karena saya berjuang untuk masyarakat dan kewajiban saya memperjuangkan masyarakat," tutup mantan Danrem 031 Wira Bima, ini. (*)


 Editor : Bam

[ Ikuti RuangRiau.com ]


RuangRiau.com

Berita Lainnya
+INDEKS
Daerah

Dukungan Irwan Nasir Komut BRK Syariah Terus Menguat

Sabtu, 08 November 2025 - 09:01:32 WIB

BATAM (RUANGRIAU.COM) - Dukungan terhadap Irwan Nasir sebagai Komisaris Utama (K.

Daerah

Bupati, Wabup dan Sekda Kampar Tinjau Stand Bazar 21 Kecamatan pada MTQ Ke-54 Tahun 2025

Sabtu, 08 November 2025 - 12:16:23 WIB

KAMPAR UTARA (RUANGRIAU.COM) - Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) ke 54 tahun 2025.

Daerah

MTQ Ke-54 Kabupaten Kampar: Amalkan Nilai Al Qur’an dalam Kehidupan

Sabtu, 08 November 2025 - 12:02:25 WIB

KAMPAR UTARA (RUANGRIAU.COM) - Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) ke 54 tahun 2025.

Daerah

Nikah Massal Gratis Pemko Pekanbaru Sudah Didaftar 43 Calon Pasutri

Selasa, 04 November 2025 - 15:16:32 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Program Nikah Massal Gratis Pemerintah Kota (Pemko) .

Daerah

Hujan Tak Surutkan Semangat, MTQ ke-57 Pekanbaru Berlangsung Meriah

Senin, 03 November 2025 - 16:12:28 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-57 ting.

Daerah

Komitmen Pemko Pekanbaru Bangun Infrastruktur, 29 Ruas Jalan Dioverlay Jelang Akhir Tahun

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:12:24 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, dibawah kepemimpi.


Tulis Komentar
+INDEKS


Terkini
+INDEKS
Bupati, Wabup dan Sekda Kampar Tinjau Stand Bazar 21 Kecamatan pada MTQ Ke-54 Tahun 2025
08 November 2025
MTQ Ke-54 Kabupaten Kampar: Amalkan Nilai Al Qur’an dalam Kehidupan
08 November 2025
Dukungan Irwan Nasir Komut BRK Syariah Terus Menguat
08 November 2025
Kodim 0301 dan PWI Pekanbaru Teguhkan Komitmen Bersama untuk Masyarakat
07 November 2025
Nikah Massal Gratis Pemko Pekanbaru Sudah Didaftar 43 Calon Pasutri
04 November 2025
Penandatanganan MoU KUA-PPAS RAPBD TA 2026 Berjalan Lancar, Ketua DPRD Apresiasi Pemkab Kampar
04 November 2025
Pemkab Kampar dan DPRD Sepakati MoU KUA-PPAS Rancangan APBD Tahun 2026 Lewat Paripurna
03 November 2025
Hujan Tak Surutkan Semangat, MTQ ke-57 Pekanbaru Berlangsung Meriah
03 November 2025
Pemangkasan TKD Rp433 Miliar di 2026, Pemko Pekanbaru Optimalkan PAD
29 Oktober 2025
Buktikan Pemuda Pekanbaru Mampu Berkontribusi dalam Pembangunan
28 Oktober 2025
Terpopuler
+INDEKS
  • 1 Kepala SMKN 4 Rambah Klarifikasi Soal Plang Nama Program Revitalisasi
  • 2 Tak Kantongi Izin Diskotek, Satpol PP Pekanbaru Turun Cek HW Livehouse
  • 3 Sidak, Satpol PP Pekanbaru Periksa Izin Hingga Cek Ruangan Hiburan Malam D'Poin
  • 4 66 Pejabat Kampar Resmi Dilantik, Ini Pesan dan Ketegasan Bupati
  • 5 Pagi Ini Bupati Lantik Pejabat di Lingkungan Pemkab Kampar
  • 6 Wali Kota Pekanbaru Cek Satkamling untuk Pastikan Keamanan Lingkungan
  • 7 Hadiri Silaturrahmi dan Baksos Purna ASN Kampar, Sekdaprov Riau Berikan Apresiasi

Ikuti Kami


Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

RuangRiau.com©2020 | All Right Reserved