• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Internasional
  • Ruang Bebas
  • Nasional
  • Politik
  • Hukrim
  • Sport
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • More
    • Tekno
    • Mom & Kids
    • Hiburan
    • Kesehatan
    • Travel
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Indeks
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
Pilihan
Aktivasi Siskamling, Bima Arya "Ronda" Bareng Wali Kota Bandung
Harga Beras Mulai Ada Penurunan di Banyak Daerah
Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Mendagri Tekankan Bantuan ke Masyarakat Harus Tepat Sasaran
Dinas Koperasi Kampar: 50 Persen Lahan Sawit yang Diserahkan PT Ciliandra ke Koperasi Siabu Tidak Layak
Ini Respon Kasat Lantas Polres Kampar, Terkait Keresahan Masyarakat Desa Siabu Terhadap Mobil Perusahaan Melebihi Tonase

  • Home
  • Nasional

Brimob Yang Hilang Saat Tsunami Aceh, Ini Hasil Tes DNA

Redaksi

Kamis, 17 Juni 2021 11:01:50 WIB
Cetak
Brimob Yang Hilang Saat Tsunami Aceh, Ini Hasil Tes DNA
Brimob Yang Hilang Saat Tsunami Aceh, Ini Hasil Tes DNA

JAKARTA(RUANGRIAU.COM)– Hasil tes DNA dari pasien rumah sakit jiwa (RSJ) Aceh yang diduga anggota Brimob yang hilang saat tsunami sudah terungkap. Pasien tersebut dipastikan bukan Bharaka Asep.

"Kesimpulannya, setelah dilakukan pemeriksaan melalui garis keturunan ayah maupun ibu, yang diduga Asep tidak satu garis keturunan, baik dari ayah dan maupun ibu yang kita ambil darahnya," kata Kepala Sub-Bidang Kedokteran Polisi (Kasubiddokpol) Biddokes Polda Lampung, AKBP Legowo Hamijaya, kepada detikcom, Rabu (16/6/2021).

Baca Juga :
  • ASN dan Tenaga Honorer Pemkab Kampar di Vaksinasi Massal
  • Selain Swab Antigen, Diskes Juga Bawa Vaksin Saat Razia
  • Pekanbaru Berlakukan PPKM, Ini Aturan Aktivitas Masyarakat

Dia mengatakan pencocokan DNA adalah langkah paling akurat dalam memastikan garis hubungan darah. Polisi telah mengambil sampel DNA dari keluarga Bharaka Asep yang ada di Lampung.

"DNA keakuratan tertinggi, (persentase akurasinya) 99,9999999999%. Tak perlu lagi gigi dan sidik jari," kata AKBP Legowo.

Atas hasil tes DNA ini, pasien RSJ bernama Zainal itu dipastikan bukan Bharaka Asep.

AKBP Legowo sempat mengirimkan momen saat polisi menyampaikan hasil tes DNA kepada keluarga Bharaka Asep di Lampung. Polisi pun menyerahkan hasil tes DNA itu kepada keluarga Bharaka Asep sebagai arsip pegangan.

"Garis keturunan terhadap pihak ayah dan pihak ibu, sang terduga Asep itu tidak memiliki kecocokan atau satu garis keturunan dari garis bapak maupun ibu. Artinya tidak match. Jadi itu bukan Asep dari bapak atau ibu," katanya.

Pasien RSJ Aceh Diduga Brimob Korban Tsunami

Sebelumnya, Bharaka Asep sudah dinyatakan anumerta karena hilang saat terjadi tsunami di Aceh pada 2004.

Kemudian beredar video seorang pria yang mengira seorang pasien RSJ di Aceh sebagai Bharaka Asep. Sebelum melakukan tes DNA, polisi meminta keterangan dari pihak keluarga Bharaka Asep.

Pihak keluarga menemukan sejumlah ciri-ciri pada pasien RSJ Aceh yang kerap dipanggil Zainal.

Adik kandung Bharaka Asep yang berada di Lampung mengatakan anggota Brimob itu memiliki sejumlah kemiripan ciri-ciri, seperti luka di pelipis kanan, lesung pipit, serta tanda khusus di telinga.

"Ciri fisik itu sudah ditemukan di pasien diduga Asep," kata Winardy kepada wartawan, Jumat (19/3).

Kondisi pasien RSJ yang dikenal dengan nama Pak Zainal itu lebih kurus. Namun polisi memastikan ciri-ciri Pak Zainal sama dengan Asep.

"Kita sudah memastikan kemungkinan 80 persen ciri-ciri fisik yang disebutkan saudaranya ada di 'Asep' yang di RSJ," jelas Winardy.

Dalam upaya pembuktian, sempat ada titik terang lagi. Garis keturunan dari sisi ibu Bharaka Asep ditemukan kemiripan pada pasien RSJ itu. Namun hal itu masih harus diperiksa mendetail lagi.

"Kan dari garis awal udah ditemuin. Ditemuin dari garis ibu kayaknya. Jadi perlu di-crosscheck lagi dari garis ibu," kata Kapusdokkes Brigjen Rusdianto saat ditemui di Mabes Polri, Jumat (11/6).

Rusdianto mengatakan sampel DNA dari ibu Bharaka Asep juga sudah diambil. Rusdianto berjanji hasil tes DNA segera diumumkan.

"Sudah (ambil DNA dari pihak ibu). Tunggu hasilnya ya. Secepatnya," ucap Rusdi


Sumber : detik.com /  Editor : Muhar

[ Ikuti RuangRiau.com ]


RuangRiau.com

Berita Lainnya
+INDEKS
Nasional

Aktivasi Siskamling, Bima Arya "Ronda" Bareng Wali Kota Bandung

Selasa, 09 September 2025 - 10:33:26 WIB

RUANGRIAU.COM – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto men.

Nasional

Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Mendagri Tekankan Bantuan ke Masyarakat Harus Tepat Sasaran

Senin, 08 September 2025 - 14:50:00 WIB

RUANGRIAU.COM – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meneka.

Nasional

Mendagri Instruksikan Kepala Daerah Perkuat Satlinmas dan Dorong Forkopimda untuk Jaga Situasi Kondusif di Daerah

Ahad, 07 September 2025 - 10:01:36 WIB

RUANGRIAU.COM - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meminta .

Nasional

Akan Lakukan Pengawasan, Puan Dukung Rencana Beli Gas LPG 3 Kg Pakai NIK

Kamis, 28 Agustus 2025 - 10:00:00 WIB

RUANGRIAU.COM - Ketua DPR RI, Puan Maharani, menyambut positif wacana pembelian .

Nasional

Prabowo Singgung Kasus Mantan Wamenaker Immanuel Ebenezer: Dia Belum Kader tapi Saya Tetap Malu

Kamis, 28 Agustus 2025 - 12:00:00 WIB

RUANGRIAU.COM - Presiden Prabowo Subianto menyinggung mantan Wakil Menteri Keten.

Nasional

Ada Mahasiswa dan Pelajar di Demo Buruh , Ketum Partai Buruh: Jangan Di-framing akan Melakukan Kekerasan

Kamis, 28 Agustus 2025 - 14:00:00 WIB

RUANGRIAU.COM - Aksi demo buruh di depan gedung DPR/MPR Senayan, Jakarta Pusat p.


Tulis Komentar
+INDEKS


Terkini
+INDEKS
Satpol PP Pekanbaru Tegaskan PKL Wajib Jualan di Lokasi Resmi
10 September 2025
Aktivasi Siskamling, Bima Arya "Ronda" Bareng Wali Kota Bandung
09 September 2025
Harga Beras Mulai Ada Penurunan di Banyak Daerah
09 September 2025
Pemda Kampar dan KONI Gelar Upacara Peringati HAORNAS Ke 42 Tahun 2025, di Lapangan Pelajar Bangkinang, Ini Kata Ketua Pengkab PBSI Kampar
09 September 2025
Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Mendagri Tekankan Bantuan ke Masyarakat Harus Tepat Sasaran
08 September 2025
Dinas Koperasi Kampar: 50 Persen Lahan Sawit yang Diserahkan PT Ciliandra ke Koperasi Siabu Tidak Layak
08 September 2025
Tingkatkan Rasa Cinta Kebangsaan, Bupati Kampar Undang Forkopimda dan Stakeholder Gelar Apel
08 September 2025
Mendagri Instruksikan Kepala Daerah Perkuat Satlinmas dan Dorong Forkopimda untuk Jaga Situasi Kondusif di Daerah
07 September 2025
Futsal Bareng ASN, Cara Wali Kota Pekanbaru Bangun Kekompakan
04 September 2025
Gebrakan Wali Kota Pekanbaru: Penurunan Parkir, Infrastruktur, Persampahan, hingga Program Sosial
03 September 2025
Terpopuler
+INDEKS
  • 1 Dinas Koperasi Kampar: 50 Persen Lahan Sawit yang Diserahkan PT Ciliandra ke Koperasi Siabu Tidak Layak
  • 2 Ini Respon Kasat Lantas Polres Kampar, Terkait Keresahan Masyarakat Desa Siabu Terhadap Mobil Perusahaan Melebihi Tonase
  • 3 Warga Siabu Melapor ke Polres Kampar, Protes Truk dan Teronton CPO yang Keluar Masuk PT Ciliandra Over Tonase dan Merusak Jalan
  • 4 Antusias Ribuan Peserta Meriahkan Karnaval HUT RI Ke-80 Lenggadai Hulu
  • 5 Masalah PT.Ciliandra Perkasa dan KSMB, Diperdagkop Kabupaten Kampar Berpatokan Kesepakatan di Masa Bupati H.Aziz Zaenal
  • 6 2 Helikopter Dikerahkan, 10 Ha Karhutla di Rupat Berhasil Dipadamkan
  • 7 Spanduk Kecaman Terhadap PT.Ciliandra Bertabur, Saat Demo Anggota Koperasi Siabu

Ikuti Kami


Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

RuangRiau.com©2020 | All Right Reserved