Pilihan
Tiga Hari Terombang-ambing di Selat Malaka Tanpa Air Minum, Nelayan Bengkalis Selamat Berkat Evakuasi Tim SAR
	
					BENGKALIS (RUANGRIAU.COM) - Tiga nelayan asal Kabupaten Bengkalis, Riau, nyaris kehilangan nyawa setelah tiga hari terombang-ambing di perairan Selat Malaka tanpa air minum. Mereka hanya bertahan hidup dengan memakan ikan hasil tangkapan sebelum akhirnya diselamatkan oleh tim SAR gabungan, Jumat (21/2/2025). 
Ketiga nelayan tersebut adalah Zalik (44), M Daronafis (28), dan Ali (50). Mereka ditemukan dalam kondisi selamat oleh Basarnas Pekanbaru dan TNI AL menggunakan Kapal RB 218. 
"Ketiga korban kami temukan dalam kondisi selamat, meskipun kelelahan akibat tiga hari berada di tengah laut tanpa minum," ujar Kapten Leni Tadika, nahkoda Kapal RB 218 Basarnas Pekanbaru, Sabtu (22/2/2025). 
Hilang Terbawa Arus 
Sebelum diselamatkan, ketiga nelayan sempat menghubungi rekan-rekan mereka untuk meminta pertolongan. Namun, saat bantuan tiba, mereka sudah tidak terlihat karena terbawa arus semakin jauh. Kejadian ini pun langsung dilaporkan ke Basarnas Pekanbaru dan TNI AL. 
"Setelah pencarian intensif, korban akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat dan segera dievakuasi ke dalam kapal penyelamat," jelas Leni. 
Bertahan Hidup dengan Ikan Tangkapan 
Menurut Rizal (41), kerabat korban, para nelayan kehabisan stok air minum dan mengalami dehidrasi. 
"Selama tiga hari mereka tidak minum. Untuk bertahan hidup, mereka hanya memakan ikan hasil tangkapan," ujar Rizal. 
Setelah dievakuasi, para nelayan ini langsung diberikan air minum dan makanan oleh tim penyelamat. Meski mengalami kelelahan, kondisi ketiga nelayan sehat dan telah kembali ke rumah masing-masing. (*)
Berita Lainnya
Penandatanganan MoU KUA-PPAS RAPBD TA 2026 Berjalan Lancar, Ketua DPRD Apresiasi Pemkab Kampar
BANGKINANG KOTA (RUANGRIAU.COM) - Penandatanganan Memorandum of Understanding (M.
Pemkab Kampar dan DPRD Sepakati MoU KUA-PPAS Rancangan APBD Tahun 2026 Lewat Paripurna
BANGKINANG KOTA (RUANGRIAU.COM) - Memorandum Of Undarstanding (MoU) pada Kebijak.
Pengerjaan Normalisasi Kanal di Sintong Pusaka Pakai Dana APBD Rohil Diduga Tidak Tepat Sasaran
SINTONG PUSAKA (RUANGRIAU.COM) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) melalui Dinas .
Wali Kota Dumai Minta Segera Selesaikan Ganti Rugi Lahan untuk Atasi Banjir
DUMAI (RUANGRIAU.COM) - Wali Kota Dumai H Paisal memimpin Rapat Pembahasan Tinda.
Dorong Pemanfaatan Hasil Olahan Limbah Menjadi Produk Pembangunan Efisien
DUMAI (RUANGRIAU.COM) - Wali Kota Dumai H Paisal menghadiri Penandatanganan Kese.
Tahun 2016 APBD Dumai Diprediksi 2,3 Triliun
DUMAI (RUANGRIAU.COM) - Kendati seluruh daerah sedang menghadapi defisit anggara.
                                    


  




