• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Internasional
  • Ruang Bebas
  • Nasional
  • Politik
  • Hukrim
  • Sport
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • More
    • Tekno
    • Mom & Kids
    • Hiburan
    • Kesehatan
    • Travel
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Indeks
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
Pilihan
Aktivasi Siskamling, Bima Arya "Ronda" Bareng Wali Kota Bandung
Harga Beras Mulai Ada Penurunan di Banyak Daerah
Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Mendagri Tekankan Bantuan ke Masyarakat Harus Tepat Sasaran
Dinas Koperasi Kampar: 50 Persen Lahan Sawit yang Diserahkan PT Ciliandra ke Koperasi Siabu Tidak Layak
Ini Respon Kasat Lantas Polres Kampar, Terkait Keresahan Masyarakat Desa Siabu Terhadap Mobil Perusahaan Melebihi Tonase

  • Home
  • Mom & Kids
  • Kampar

Pemerintah Harus Hadir, DPRD Kampar Haswinda : Seorang Ibu ibu Terjerat Narkoba, Pasti Ada Penyebabnya !

Redaksi

Rabu, 16 Februari 2022 11:01:09 WIB
Cetak
Pemerintah Harus Hadir, DPRD Kampar Haswinda : Seorang Ibu ibu Terjerat Narkoba, Pasti Ada Penyebabnya !
Anggota DPRD Kampar Haswinda

KAMPAR (RUANGRIAU.COM) - Anggota DPRD Kampar Haswinda, mengamati selama pandemi Covid 19, yang terjadi banyak Ibu Rumah Tangga (IRT) yang terlibat dalam penjualan barang haram Narkoba jenis sabu sabu dan lainnya.

" Tentunya ini menjadi hal buruk, seorang Ibu bisa terjerat Narkoba. Pasti ada penyebabnya ini, bisa menyangkut masalah ekonomi atau lainnya, " ujarnya, Rabu (16/2/2022).

Politis wanita Partai Demokrat Kampar ini, mengatakan, ini kemungkinan salah satu jalan pintas untuk memenuhi kebutuhan keluarganya, jika seorang ibu yang usianya sudah mau masuk setengah abad beralih profesi jadi penjual barang haram.

" Jadi banyak faktor yang menyebabkan ini dan perlu didalami. Karena kalau dilihat perbuatan ini jalan pintas dalam menafkahi keluarganya, "  ungkapnya.

Karena itu, perlu ditarik lagi kebelakang jika ibu ibu yang sekarang terjerat narkoba tersebut. Kemungkinan pekerjaan bukan itu. " Namun ada yang mengiminginya  cara cari uang gampang dan dapatnya lumayan. Sehingga pikiran positifnya hilang " ucapnya.

Lanjutnya lagi, sebut Haswinda, karena dirinya seorang ibu juga tentunya dirinya faham juga apa yang dirasakan seorang ibu. Apalagi yang ekonominya tiba tiba bermasalah suami tidak kerja, anak mau sekolah dan makan juga. " Jadi faktor faktor tersebut yang harus didalami, " ungkapnya

Pemerintah Harus  Menyikapi

Karena Kejahatan dapat terjadi karenakan beberapa faktor penyebab, yaitu kesulitan ekonomi, pendidikan pelaku, lingkungan, lemahnya iman dan faktor rendahnya pemahaman tentang hukum.

" Maka dari itu hendaknya pihak Lembaga tertentu haru hadir dalam melakukan pembinaan kepada  ibu rumah tangga difokuskan tentang pembinaan mental dan
akhlak, " pesannya.

Sedangkan untuk Pemerintah Daerah selalu menyelanggarakan penyuluhan hukum mulai dari
RT/RW atau Desa atau Kelurahan hal ini untuk memberi pemahan tentang narkotika terutama terhadap anak-anak, remaja dan  wanita/ibu rumah tangga agar
mereka jangan sampai terjebak ikut mengkonsumsinya juga.

" Hendaknya dalam pembinaan lebih ditekankan mengenai pendidikan agama, moral atau etika juga tentang ketarampilan, " pesannya lagi.

Terhadap Kepala Desa dan Dinas Terkait begitu juga PKK di Pemerintah Kabupaten dan Kota, kata Haswinda , jangan hanya melakukan kegiatan seremonial saja.

" Jadi buatlah kegiatan itu benar berguna. Sehingga perekonomian ibu rumah tangga benar bergerak. Lalu lakukan pemantauan dan jangan dibiarkan begitu saja, " harapnya.


 Editor : Arief /Muhar

[ Ikuti RuangRiau.com ]


RuangRiau.com

Berita Lainnya
+INDEKS
Mom & Kids

Mau Bayi Cepat Gemuk? Ini 10 Cemilan untuk Ibu Menyusui

Rabu, 14 Agustus 2024 - 09:13:41 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) -Berat badan bayi selalu menjadi perhatian Mom. N.

Mom & Kids

Mom Mau Tahu Nggak, Kenapa Bayi Berhanti Menangis saat Digendong Sambil Berdiri?

Selasa, 06 Februari 2024 - 17:07:02 WIB

JAKARTA (RUANGRIAU.COM) - Mom mau tahu nggak, kenapa .

Mom & Kids

57 Persen Ibu di Indonesia Baby Blues, Teringgi di Asia

Senin, 29 Januari 2024 - 14:32:00 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - 57 persen ibu di Indonesia mengalami gejala .

Mom & Kids

Ingat ya Mom! PPDB SD dan SMP Negeri Dimulai Akhir Juni 2023

Selasa, 23 Mei 2023 - 09:09:57 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Ingat ya Mom! Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) S.

Mom & Kids

Panduan Keluarga Nabi untuk Mengajarkan Anak Berpuasa dalam Islam

Jumat, 07 April 2023 - 13:10:26 WIB

RUANGRIAU.COM - Sebagai orang tua, penting bagi Bunda untuk menanamkan.

Mom & Kids

Hai Mom, Ini 8 Doa agar Cepat dan Lancar Melahirkan

Jumat, 07 April 2023 - 10:55:10 WIB

RUANGRIAU.COM - Fase melahirkan menjadi hal yang kerap membuat calon M.


Tulis Komentar
+INDEKS


Terkini
+INDEKS
Satpol PP Pekanbaru Tegaskan PKL Wajib Jualan di Lokasi Resmi
10 September 2025
Aktivasi Siskamling, Bima Arya "Ronda" Bareng Wali Kota Bandung
09 September 2025
Harga Beras Mulai Ada Penurunan di Banyak Daerah
09 September 2025
Pemda Kampar dan KONI Gelar Upacara Peringati HAORNAS Ke 42 Tahun 2025, di Lapangan Pelajar Bangkinang, Ini Kata Ketua Pengkab PBSI Kampar
09 September 2025
Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Mendagri Tekankan Bantuan ke Masyarakat Harus Tepat Sasaran
08 September 2025
Dinas Koperasi Kampar: 50 Persen Lahan Sawit yang Diserahkan PT Ciliandra ke Koperasi Siabu Tidak Layak
08 September 2025
Tingkatkan Rasa Cinta Kebangsaan, Bupati Kampar Undang Forkopimda dan Stakeholder Gelar Apel
08 September 2025
Mendagri Instruksikan Kepala Daerah Perkuat Satlinmas dan Dorong Forkopimda untuk Jaga Situasi Kondusif di Daerah
07 September 2025
Futsal Bareng ASN, Cara Wali Kota Pekanbaru Bangun Kekompakan
04 September 2025
Gebrakan Wali Kota Pekanbaru: Penurunan Parkir, Infrastruktur, Persampahan, hingga Program Sosial
03 September 2025
Terpopuler
+INDEKS
  • 1 Dinas Koperasi Kampar: 50 Persen Lahan Sawit yang Diserahkan PT Ciliandra ke Koperasi Siabu Tidak Layak
  • 2 Ini Respon Kasat Lantas Polres Kampar, Terkait Keresahan Masyarakat Desa Siabu Terhadap Mobil Perusahaan Melebihi Tonase
  • 3 Warga Siabu Melapor ke Polres Kampar, Protes Truk dan Teronton CPO yang Keluar Masuk PT Ciliandra Over Tonase dan Merusak Jalan
  • 4 Antusias Ribuan Peserta Meriahkan Karnaval HUT RI Ke-80 Lenggadai Hulu
  • 5 Masalah PT.Ciliandra Perkasa dan KSMB, Diperdagkop Kabupaten Kampar Berpatokan Kesepakatan di Masa Bupati H.Aziz Zaenal
  • 6 2 Helikopter Dikerahkan, 10 Ha Karhutla di Rupat Berhasil Dipadamkan
  • 7 Spanduk Kecaman Terhadap PT.Ciliandra Bertabur, Saat Demo Anggota Koperasi Siabu

Ikuti Kami


Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

RuangRiau.com©2020 | All Right Reserved