• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Internasional
  • Ruang Bebas
  • Nasional
  • Politik
  • Hukrim
  • Sport
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • More
    • Tekno
    • Mom & Kids
    • Hiburan
    • Kesehatan
    • Travel
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Indeks
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
Pilihan
Aktivasi Siskamling, Bima Arya "Ronda" Bareng Wali Kota Bandung
Harga Beras Mulai Ada Penurunan di Banyak Daerah
Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Mendagri Tekankan Bantuan ke Masyarakat Harus Tepat Sasaran
Dinas Koperasi Kampar: 50 Persen Lahan Sawit yang Diserahkan PT Ciliandra ke Koperasi Siabu Tidak Layak
Ini Respon Kasat Lantas Polres Kampar, Terkait Keresahan Masyarakat Desa Siabu Terhadap Mobil Perusahaan Melebihi Tonase

  • Home
  • Daerah
  • Pekanbaru

Dinilai Jauh dari Maksimal Atasi Sampah

DLHK: Syukur Kontrak PT EPP Habis, Kalau Diperpanjang Azab Kita Dibuatnya!

Redaksi

Senin, 17 Maret 2025 21:30:02 WIB
Cetak
DLHK: Syukur Kontrak PT EPP Habis, Kalau Diperpanjang Azab Kita Dibuatnya!
Ilustrasi penumpukan sampah.

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) – Persoalan sampah di Pekanbaru terus menjadi sorotan. Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pekanbaru Syamsuwir, menilai kontrak PT Ella Pratama Perkasa (EPP) yang berakhir 2 Juli 2025 adalah kabar baik. Sebab, kinerja vendor ini jauh dari optimal, menyebabkan sampah sering menumpuk di TPS. 

"Kalau kontraknya sampai akhir tahun, azab kita dibuatnya! Hampir tiap hari sampah di TPS tak terangkut semua," tegas Syamsuwir ketika memberi pemaparan kepada Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho dalam rapat evaluasi kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang digelar di lantai enam Kompleks Perkantoran Tenayan Raya, Senin (17/3/2025).  

Menurutnya, PT EPP tidak memiliki kompetensi dalam menangani sampah. Bahkan, selama tiga bulan terakhir, armada DLHK yang seharusnya bisa membantu justru tidak beroperasi karena pengangkutan sepenuhnya diserahkan ke PT Ella. “Kami kontrol tiap hari, tapi hasilnya tetap tidak maksimal,” tambahnya. 

Sementara, Inspektur Inspektorat Kota Pekanbaru Iwan Simatupang, yang juga pernah menjabat sebagai Plt DLHK, mengungkapkan bahwa permasalahan sampah ini tidak bisa hanya mengandalkan DLHK atau vendor semata. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah kota dan pihak terkait. 

"Saat ini, vendor memang tidak optimal. Maka perlu intervensi Pemko. DLHK punya 20 armada, seharusnya bisa diturunkan untuk membantu penyisiran sampah yang tak bisa ditangani PT Ella (EPP)," kata Iwan. 

Iwan juga menyebut bahwa rumah kompos yang seharusnya bisa menjadi solusi justru vakum karena suplai sampah terhambat. “Padahal, sampah ini bisa kita manfaatkan jika dikelola dengan baik,” ujarnya. 

Sementara itu, Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho, menegaskan bahwa masalah sampah bukan hanya tanggung jawab DLHK, tetapi harus melibatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), terutama camat dan lurah. 

"Saya ingin tekankan, sampah ini bukan hanya masalah DLHK, tapi masalah terbesar di Pekanbaru. Semua OPD harus terlibat, terutama camat dan lurah. Jangan hanya diam melihat kondisi ini," ujar Agung. 

Agung meminta Sekda Pekanbaru untuk segera memanggil pimpinan PT EPP agar duduk bersama dengan DLHK guna mencari solusi sementara hingga kontrak berakhir. Selain itu, ia juga ingin camat dan lurah ikut berperan aktif dalam pengelolaan sampah pasca 2 Juli 2025. 

"Kalau PT Ella hanya mampu menangani 85 persen, sisanya harus diambil alih oleh DLHK dengan dukungan camat dan lurah. Kita tidak bisa terus-terusan begini," tegasnya. 

Dengan adanya langkah strategis ini, Pemko Pekanbaru berharap penanganan sampah bisa lebih optimal, terutama setelah kontrak PT EPP berakhir. Ke depan, Pemko berencana melakukan perubahan sistem pengelolaan sampah agar lebih efektif dan tidak lagi bergantung sepenuhnya pada vendor yang kinerjanya tidak memuaskan. (*)


 Editor : Bambang

[ Ikuti RuangRiau.com ]


RuangRiau.com

Berita Lainnya
+INDEKS
Daerah

Satpol PP Pekanbaru Tegaskan PKL Wajib Jualan di Lokasi Resmi

Rabu, 10 September 2025 - 13:51:51 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) – Satpol PP Kota Pekanbaru mengingatkan para Pedagan.

Daerah

Dinas Koperasi Kampar: 50 Persen Lahan Sawit yang Diserahkan PT Ciliandra ke Koperasi Siabu Tidak Layak

Senin, 08 September 2025 - 13:10:00 WIB

KAMPAR (RUANGRIAU.COM) - Rapat permasalahan Lahan Sawit yang di serahkan pihak p.

Daerah

Pemda Kampar dan KONI Gelar Upacara Peringati HAORNAS Ke 42 Tahun 2025, di Lapangan Pelajar Bangkinang, Ini Kata Ketua Pengkab PBSI Kampar

Selasa, 09 September 2025 - 09:49:13 WIB

KAMPAR(RUANGRIAU.COM) - Pemerintah Daerah Kabupaten menggelar upacara memperinga.

Daerah

Tingkatkan Rasa Cinta Kebangsaan, Bupati Kampar Undang Forkopimda dan Stakeholder Gelar Apel

Senin, 08 September 2025 - 09:20:00 WIB

KAMPAR (RUANGRIAU.COM) - Dalam rangka menjaga, memelihara, meningkatkan rasa cin.

Daerah

Futsal Bareng ASN, Cara Wali Kota Pekanbaru Bangun Kekompakan

Kamis, 04 September 2025 - 12:20:43 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) – Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, mengisi sore h.

Daerah

Gebrakan Wali Kota Pekanbaru: Penurunan Parkir, Infrastruktur, Persampahan, hingga Program Sosial

Rabu, 03 September 2025 - 16:07:32 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) – Genap 100 hari sejak dilantik pada 20 Februari 202.


Tulis Komentar
+INDEKS


Terkini
+INDEKS
Satpol PP Pekanbaru Tegaskan PKL Wajib Jualan di Lokasi Resmi
10 September 2025
Aktivasi Siskamling, Bima Arya "Ronda" Bareng Wali Kota Bandung
09 September 2025
Harga Beras Mulai Ada Penurunan di Banyak Daerah
09 September 2025
Pemda Kampar dan KONI Gelar Upacara Peringati HAORNAS Ke 42 Tahun 2025, di Lapangan Pelajar Bangkinang, Ini Kata Ketua Pengkab PBSI Kampar
09 September 2025
Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Mendagri Tekankan Bantuan ke Masyarakat Harus Tepat Sasaran
08 September 2025
Dinas Koperasi Kampar: 50 Persen Lahan Sawit yang Diserahkan PT Ciliandra ke Koperasi Siabu Tidak Layak
08 September 2025
Tingkatkan Rasa Cinta Kebangsaan, Bupati Kampar Undang Forkopimda dan Stakeholder Gelar Apel
08 September 2025
Mendagri Instruksikan Kepala Daerah Perkuat Satlinmas dan Dorong Forkopimda untuk Jaga Situasi Kondusif di Daerah
07 September 2025
Futsal Bareng ASN, Cara Wali Kota Pekanbaru Bangun Kekompakan
04 September 2025
Gebrakan Wali Kota Pekanbaru: Penurunan Parkir, Infrastruktur, Persampahan, hingga Program Sosial
03 September 2025
Terpopuler
+INDEKS
  • 1 Dinas Koperasi Kampar: 50 Persen Lahan Sawit yang Diserahkan PT Ciliandra ke Koperasi Siabu Tidak Layak
  • 2 Ini Respon Kasat Lantas Polres Kampar, Terkait Keresahan Masyarakat Desa Siabu Terhadap Mobil Perusahaan Melebihi Tonase
  • 3 Warga Siabu Melapor ke Polres Kampar, Protes Truk dan Teronton CPO yang Keluar Masuk PT Ciliandra Over Tonase dan Merusak Jalan
  • 4 Antusias Ribuan Peserta Meriahkan Karnaval HUT RI Ke-80 Lenggadai Hulu
  • 5 Masalah PT.Ciliandra Perkasa dan KSMB, Diperdagkop Kabupaten Kampar Berpatokan Kesepakatan di Masa Bupati H.Aziz Zaenal
  • 6 2 Helikopter Dikerahkan, 10 Ha Karhutla di Rupat Berhasil Dipadamkan
  • 7 Spanduk Kecaman Terhadap PT.Ciliandra Bertabur, Saat Demo Anggota Koperasi Siabu

Ikuti Kami


Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

RuangRiau.com©2020 | All Right Reserved