• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Internasional
  • Ruang Bebas
  • Nasional
  • Politik
  • Hukrim
  • Sport
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • More
    • Tekno
    • Mom & Kids
    • Hiburan
    • Kesehatan
    • Travel
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Indeks
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
Pilihan
Aktivasi Siskamling, Bima Arya "Ronda" Bareng Wali Kota Bandung
Harga Beras Mulai Ada Penurunan di Banyak Daerah
Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Mendagri Tekankan Bantuan ke Masyarakat Harus Tepat Sasaran
Dinas Koperasi Kampar: 50 Persen Lahan Sawit yang Diserahkan PT Ciliandra ke Koperasi Siabu Tidak Layak
Ini Respon Kasat Lantas Polres Kampar, Terkait Keresahan Masyarakat Desa Siabu Terhadap Mobil Perusahaan Melebihi Tonase

  • Home
  • Kesehatan

Daripada Borong Oralit, Lebih Baik Minun Air Putih Saja

Redaksi

Jumat, 24 Maret 2023 20:14:01 WIB
Cetak
Daripada Borong Oralit, Lebih Baik Minun Air Putih Saja
(Foto: Getty Images/iStockphoto/champpixs)

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Belakangan ini beredar tips untuk bisa lebih menahan rasa haus saat berpuasa. Tips yang viral di medsos tersebut menyebutkan penggunaan oralit sebagai solusi mengatasi kondisi tubuh yang dehidrasi saat puasa dan saat buka puasa.
Dampaknya, banyak orang ramai-ramai beli oralit sebagai pelengkap menu sahur. Mereka yang sedang diare dan benar-benar lebih membutuhkan oralit, jadi tidak kebagian.

Dokter spesialis penyakit dalam dari RS Royal Progress, dr Adeline Intan Pratiwi Pasaribu, SpPD, memberikan tanggapannya terhadap penggunaan oralit untuk menahan haus kala berpuasa.

"Oralit itu kan sebenarnya oral rehidration solution, jadi buat yang mengalami dehidrasi, yang artinya dia kekurangan bukan hanya cairan, tapi juga ion-ion tubuh yang penting yang sering terjadi pada orang diare," pungkas dr Adeline ketika dihubungi detikcom, Jumat (24/3/2023).

"Apakah dia bisa membuat orang bisa lebih tahan puasa, kurang tepat. Peruntukannya tidak tepat, sesuai dengan kandungannya tidak tepat, dan apakah orang yang buka puasa akan lebih baik juga dengan oralit, itu juga kurang tepat," katanya.

Menurut dr Adeline, penggunaan oralit untuk mengatasi dehidrasi selama berpuasa dan membuat tubuh lebih tahan akan rasa haus bukanlah solusi yang tepat. Ia menilai, tujuan tersebut tidak sesuai dengan kandungan atau kegunaan dari oralit itu sendiri.

"Kandungannya sendiri bukan kandungan yang kita butuhkan, baik untuk mencegah dehidrasi maupun mengatasi dehidrasi saat puasa. Karena kan pas puasa kita tidak dehidrasi kan sebenarnya. Kita haus gitu tapi kita bukan yang dehidrasi karena diare, karena kekurangan cairan, dan juga ion-ion tubuh," tuturnya.

"Karena kita tidak butuh cairan seintens oralit ini untuk menggantikan cairan tubuh kita yang keluar saat puasa," lanjutnya.

"Jadi minum air putih saja," sarannya.

Dibandingkan mengonsumsi oralit yang memiliki efek samping, dr Adeline menekankan untuk cukup mengonsumsi air putih saja. Terkait dengan tips agar tak mudah merasa haus, ia juga menganjurkan untuk memastikan asupan air pada tubuh terpenuhi, yaitu setidaknya 8 gelas per harinya.

"Sebenarnya nggak ada yang menentu ya, cuma kadang-kadang kita jadi lupa minum karena ada selang kita nggak bisa minum," jelasnya.

Ia juga menyarankan untuk menggunakan poin-poin kegiatan tertentu agar tidak lupa untuk minum air putih, seperti menjadwalkannya pada saat-saat tertentu.

"Jadi misalnya bangun sebelum sahur minum 1 gelas, sudah sahur minum 1, adzan maghrib minum 1, sudah makan minum 1, baru entar sholat isha minum 1, taraweh minum 1, sebelum tidur minum 1, itu udh 8 gelas," paparnya.

"Itu poin-poin untuk ingetnya aja gitu. Tapi sebenarnya silakan kalau mau lebih dari itu, sesuai dengan rasa haus yang dialami masing-masing. Cuman supaya cukup, ya mungkin gampangnya ingetnya di titik-titik itu," lanjutnya.

Selain memastikan asupan air putih tercukupi, mengontrol apa yang dikonsumsi selama puasa, terutama saat sahur juga hal yang tak kalah penting untuk membantu tubuh agar tak mudah merasa lapar atau haus.

"Terutama saat sahur tuh makanannya harus lengkap. Terus untuk pemilihan karbohidratnya justru akan membantu supaya tidak cepat lapar," ujar dr Beatrice Anggono, SpGK ketika dihubungi detikcom, Jumat (24/3/2023).

"Kemudian jenis makannnya, kalau terlalu banyak natrium itu akan membuat cepat haus. Jadi perhatikan juga pemilihan jenis makanan dan minumannya," tutupnya. (*)


Sumber : Detik.com /  Editor : Bam

[ Ikuti RuangRiau.com ]


RuangRiau.com

Berita Lainnya
+INDEKS
Kesehatan

RS Adam Malik Siagakan Pelayanan Kesehatan Selama Libur Lebaran 2025

Senin, 24 Maret 2025 - 20:02:13 WIB

MEDAN (RUANGRIAU.COM) – Rumah Sakit (RS) Adam Malik menyiagakan pelayanan kese.

Kesehatan

Demam Sehat Melanda! Program Pemeriksaan Gratis Diserbu Masyarakat

Rabu, 19 Maret 2025 - 11:40:44 WIB

JAKARTA (RUANGRIAU.COM) – Antusiasme masyarakat terhadap program Pemeriksaan K.

Kesehatan

Transplantasi Ginjal di RS Adam Malik: Solusi Terbaik untuk Pasien Penyakit Ginjal Kronis

Kamis, 13 Maret 2025 - 12:17:06 WIB

MEDAN (RUANGRIAU.COM) – Transplantasi ginjal menjadi solusi terbaik bagi pasie.

Kesehatan

Aman Dikonsumsi! 15 Sampel Takjil di Pasar Bawah Bebas Bahan Berbahaya

Rabu, 12 Maret 2025 - 16:56:34 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Masyarakat Pekanbaru bisa bernapas lega saat berburu.

Kesehatan

Segarnya Es Buah Manis untuk Berbuka Puasa, Resep Praktis dan Lezat!

Rabu, 05 Maret 2025 - 00:51:19 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Saat azan magrib berkumandang, tak ada yang lebih me.

Kesehatan

Calon Pengantin Dominasi Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Pekanbaru

Selasa, 25 Februari 2025 - 14:54:34 WIB

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) – Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di Kota.


Tulis Komentar
+INDEKS


Terkini
+INDEKS
PWI Pekanbaru Gelar Billiard Championship 2025, 64 Wartawan Siap Adu Skill
26 November 2025
Nelayan Rantau Kopar Keluhkan Eceng Gondok yang Menumpuk di Aliran Sungai Rokan
23 November 2025
FSP KEP-KSPSI Resmi Tercatat di Disnaker Rohil, Zulfan Effendi dkk Siap Bentuk PUK di 18 Kecamatan
22 November 2025
Menegangkan: Polres Rohil Diserang OTK
20 November 2025
FGD di Riau Bahas Perlindungan Tanah Ulayat untuk Masyarakat Hukum Adat
19 November 2025
Brimob Polda Riau Perkuat Koordinasi dengan DPKP Pekanbaru untuk Tingkatkan Respons Darurat
18 November 2025
Satpol PP Pekanbaru: Hari Ini Peringatan Terakhir, Besok Kami Tindak PKL
17 November 2025
Bupati, Wabup dan Sekda Kampar Tinjau Stand Bazar 21 Kecamatan pada MTQ Ke-54 Tahun 2025
08 November 2025
MTQ Ke-54 Kabupaten Kampar: Amalkan Nilai Al Qur’an dalam Kehidupan
08 November 2025
Dukungan Irwan Nasir Komut BRK Syariah Terus Menguat
08 November 2025
Terpopuler
+INDEKS
  • 1 Nelayan Rantau Kopar Keluhkan Eceng Gondok yang Menumpuk di Aliran Sungai Rokan
  • 2 FSP KEP-KSPSI Resmi Tercatat di Disnaker Rohil, Zulfan Effendi dkk Siap Bentuk PUK di 18 Kecamatan
  • 3 Menegangkan: Polres Rohil Diserang OTK
  • 4 Dukungan Irwan Nasir Komut BRK Syariah Terus Menguat
  • 5 Pemangkasan TKD Rp433 Miliar di 2026, Pemko Pekanbaru Optimalkan PAD
  • 6 Kejari dan PWI Pekanbaru Sepakat Perkuat Kolaborasi Edukasi Hukum untuk Masyarakat
  • 7 Komitmen Pemko Pekanbaru Bangun Infrastruktur, 29 Ruas Jalan Dioverlay Jelang Akhir Tahun

Ikuti Kami


Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

RuangRiau.com©2020 | All Right Reserved